Kendaraan Transportasi Pedesaan Resmi Beroperasi di Konkep

tegas.co, KONKEP, SULTRA – Dalam upaya memperkenalkan potensi wisata yang berada dipulau kelapa, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), kembali meresmikan kendaraan transportasi pedesaan dalam program grand desain transportasi wisata pedesaan.

Bupati Konkep, H Amarullah mengatakan, sesuai visi pemda Konkep, yakni terwujudnya tata peradaban masyarakat wawonii yang bebas dari belenggu keterbelakangan, ekonomi, sosial dan budaya. Maka sebagai Pemda sangat mengapresiasi program grand desain transportasi wisata pedesaan tersebut, karena program ini sesuai visi pemerintah tersebut.

Kendaraan Transportasi Pedesaan Resmi Beroperasi di Konkep
Bupati konkep, Ir. Amrullah MT. Saat meresmikan kendaraan transportasi pedesaan di pantai kampa. (Foto: Irfan)

“Dalam upaya Membuka isolasi keterbelakangan dan ketertinggalan pada kawasan pedesaan di Pulau Wawonii, peresmian kendaraan ini Sekaligus uji coba penetapan besaran tarif yang telah disusun oleh dinas terkait.” kata Amrullah usai meresmikan trasportasi wisata di Pantai Kampa, Minggu (5/11/2017).
Selain itu, pemda konkep juga berupaya mengembangkan potensi wisata yang ada dipulau itu agar dapat menarik wisatawan untuk berkunjung.

“Banyaknya objek wisata yang ada dipulau ini,kita akan terus berupaya agar potrnsi tersebut dapat berkembang dan dapat menarik perhatian wisataean untuk berkunjung di pulau wawonii.”Tambahnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Konkep, Harsin Abdul Rahim mengatakan, upaya ini untuk memenuhi standar keamanan dan kenyamanan sesuai kebutuhan dan keinginan wisatawan dan masyarakat dalam hal ini untuk mengakses beberapa objek wisata tersebut.

“Selain untuk mengakses beberapa obyek wisata yang ada di Pulau Wawonii, disini kami juga berupaya memenuhi standar keamanan dan kenyamanan sesuai kebutuhan para wisatawan dan masyarakat.” kata harsin

Selain itu, dia juga mengatakan, tersedianya sistem modal transportasi pedesaan untuk layanan umum angkutan wisatawan menuju obyek wisata, untuk itu tarif angkutan pedesaan bagi wisatawan akan dicocokon sesuai jarak yang ditempuh.

“Tarifnya ini bervariasi,tergantung jarak tempuhnya, kalau tarif paling jauhnya ini 35 ribu perorangnya.” tukasnya.

REPORTER : IRFAN
PUBLISHARE : WIWID ABID ABADI