tegas.co. KONSEL, SULTRA – Pengamanan malam pergantian Tahun 2017 ke Tahun 2018 malam nanti, Kepolisian Resort (Polres) Konawe Selatan (Konsel), Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menurunkan 350 personil.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Konsel, AKBP Hamka Mappaita, SH kepada awak media usai upacara gelar pasukan gabungan pengamanan malam tahun baru di Markas Komando (Mako) Polres Konsel, Minggu, 31/12/2107.
“Pengamanan malam tahun baru personil Polres Konsel yang diturunkan sebanyak 350 personil. Selain itu, ada tambahan dari instansi lain, TNI 1 pleton, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan dari Senkom, jadi semua jumlahnya secara keseluruhan sekitar 450 personil,” jelas Hamka sapaan akrabnya.
Perwira dua melati di pundaknya ini mengaku, dalam melaksanakan pengamanan malam pergantian tahun pihaknya membagi dua bagian, daratan dan kepulauan. Pengamanan di daratan 2 titik dan pengamanan kepulauan 1 titik. Yang jelas kita fokus pada titik-titik tempat berkumpulnya masyarakat untuk merayakan malam tahun baru.
“Pengamanan didaratan kita fokuskan pada perempatan punggaluku, serta dilokasi perkantoran. Dimana di 2 lokasi ini pengalaman dari tahun lalu, serta informasi dari intelijen ditempat ini banyak masyarakat yang kumpul-kumpul dimalam tahun baru, bahkan ada yang bawah Minuman Keras (Miras) serta balapan liar,” terang perwira pengganti AKBP Yeyen Lesmana, SIK ini.
Untuk pengamanan di Kepulauan, sambung Hamka, kita fokuskan di obyek wisata Desa Namu, Kecamatan Laonti. Kebetulan disana adalah tempat perayaan malam pergantian tahun Pemda Konsel, dan pengamanannya sudah di backup personil Polsek Laonti dan mereka sudah standby disana.
Dijelaskan, diluar dari pada konsep pengamanan malam tahun baru, pihaknya juga telah menempatkan personil di tempat-tempat wisata. “Sejak dimulainya operasi pada tanggal 22/12/2017 sudah ada personil tersendiri yang berjaga di obyek-obyek wisata. Seperti di air terjun moramo dan yang lainnya, itu disiapkan pos pelayanan dengan bergabung stakeholder yang ada disana,” jelasnya.
Selama melaksanakan operasi, sambung Hamka, jajaran Polres Konsel juga telah mengamankan Miras tradisional jenis Pongasi. Dimana operasi tersebut mengedepankan pencegahan dan edukasi kepada masyarakat khususnya kepada penjualnya, dan Alhamdulillah rata-rata masyarakat mau menerimanya.
“Harapan saya tahun depan menjelang operasi seperti ini, tidak lagi menemukan masyarakat yang menjual miras jenis ini. Saya juga mengucapkan selamat Natal dan tahun baru kepada semua masyarakat Konsel yang merayakannya, mudah-mudahan ekonomi kita ditahun 2018 akan lebih baik,” harap Hamka.
Yang paling terpenting, tambah dia, adalah bagaiamana masyarakat bisa menjadi Polisi bagi dirinya sendiri, sehingga tidak terjadi gangguan kepada masyarakat. “Baik itu pelaku ataupun calon korban semuanya bisa mengurus dirinya, dan bisa membatasi dirinya, dimana terjadinya gangguan terjadinya tindak pidana karena bertemunya 2 unsur, niat dan kesempatan,” ujar Hamka Mappaita menambahkan.
REPORTER: MAHIDIN
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar