tegas.co., KENDARI, SULTRA – Oknum anggota Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) tekan psikologi warga dengan melepaskan tembakan ke udara.
Oknum Brimob tersebut, hendak membeli rokok disebuah warung yang terletak di Desa Pewutaa, Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), karena
lambat dilayani, Brigadir Nuralam melepaskan tembakan dua kali.
Menurut keterangan Herdin Pere (40) selaku korban, peristiwa itu terjadi, Minggu (28/1/2018) sekitar pukul 01.00 Wita. Selain menembak dua kali, oknum anggota tersebut juga mengancam bahkan sempat menedangnya.
“Malam itu saya sementara makan, dia tidak mau sabar menunggu sampai saya selesai makan. Bahkan sempat menendang saya, diduga dalam kondisi mabuk,”ungkap Herdin kepada tegas.co., Selasa (30/1/2018).
Masih kata Herdin, saat itu sempat mengajak Nuralam untuk masuk ke dalam rumah. Namun dia menolak dan sempat memaki.
“Mungkin dapat tugas khusus disini, makanya sering belanja di sekitar sini. Dia juga merupakan warga kampung sini. Tapi kenapa membeli di warung sampai keluarkan senjata saya kaget,” jelasnya.
Herdin merasa diancam, lalu korban melapor kepada pihak kepolisian. Saat itu, datanglah mobil patroli polsek mengamankan warga serta oknum anggota Brimob.
Ditempat terpisah, Oknum Brimob Lepaskan Tembakan ke Udara, Dua Selongsong Jadi Barang Bukti
“Tim juga sudah diturunkan untuk memeriksa anggotannya. antara anggotanya dan pemilik warung sebenarnya keluarga. Sehingga, masalah seperti itu diselesaikan secara kekeluargaan. Tidak ada masalah antara mereka, sudah aman itu,”paparnya.
Untuk diketahui, Dua selongsong peluru milik Nuralam sempat diamankan pemilik warung (Herdin Red) yang diancam anggota Brimob di depan warung miliknya.
REPORTER: O N N O
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar