tegas.co., KENDARI, SULTRA – Sebanyak 6.452 petugas PPDP melakukan proses Coklit di 17 Kab/kota se Sultra. hal tersebut diungkapkan Ketua KPU Sultra, Hidayarullah. SH, Rabu (23/1/2018).
Hidayatullah merinci untuk Kabupaten Bombana jumlah data pemilih yang di Coklit PPDP sebanyak 93.696, Buton, 76.741, Busel, 61.872, Buteng; 75.748, Butur, 42.414, Kolaka, 160.032, Koltim; 92.723, Kolut; 94.077, Konawe; 176.177, Konkep, 23.291, Konsel; 213.090, Konut, 43.941, Muna, 158.097, Mubar, 54.986, Wakatobi, 77.858,Kota Kendari, 235.054 dan Kota Bau-Bau sebanyak 105.626.
“Data DP4 yang menjadi Daftar Pemilih yang dilakukan Coklit oleh PPDP kita mulai 20 Januari sampai 18 Februari 2018 atau selama 30 hari, nanti bisa saja bertambah dan bisa saja berkurang disebabkan, ada pemilih yang memenuhi syarat dan memiliki KTP elektronik atau Suket dari Disdukcapil, tetapi tidak ada dalam daftar pemilih,”Jelas Hidayatullah dalam rilisnya.
Kata dia, terhadap keadaan seperti ini, maka PPDP mencatat di data pemilih baru (Format Model A.A. KWK).
“Berkurang disebabkan pemilih yang terdaftar dalam daftar pemilih yang di Coklit PPDP terdapat pemilih yang tidak memenuhi syarat, karena telah meninggal dunia, pindah domisili, beralih status menjadi TNI-Polri, dibawah umur 17 Tahun dan belum kawin, dicabut hak pilihnya oleh pengadilan yang putusannya telah berkekuatan hukum tetap, gangguan kejiwaan dibuktikan keterangan dokter,”Jelasnya.
Terhadap keadaan seperti ini maka PPDP mencoret pemilih yang bersangkutan.
PUBLISHER: MAS’UD