tegas.co., KOLAKA, SULTRA – Masyarakat kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar shalat Super Moon, Blue Moon dan Gerhana Bulan Total, tepatnya jamaah masjid an-nur di kelurahan Sea, kecamatan Latambaga, di daerah itu, Rabu malam 31 Januari 2018, sekitar pukul 21.00 wita.
Fenomena 31 Januari 2018 ini, terlihat gerhana bulan biru yang langka terjadi ini, dimanfaatkan oleh masyarakat di kabupaten Kolaka, Sultra untuk beribadah sebagai bentuk pendekatkan diri kepada Allah SWT.
Selain itu, Sholat gerhana bulan merupakan sebuah sunnah dari Nabi Muhammad yang mana pada saat itu juga pernah terjadi gerhana bulan.
Sebelum sholat para jamaah yang ada di mesjid diajarkan tata cara sholat gerhana Fenomena super blue moon.
Sebelumnya pernah terjadi pada tahun 1883, saat itu gunung berapi krakatau meletus yang mana debu di udara seolah menjadi filter alami dan menutupi matahari sehingga menyebabkan warna bulan di seluruh dunia menjadi biru.
“Sholat gerhana bulan juga pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad sehingga setiap peristiwa terjadinya gerhana masyarakat Kolaka melakukan sholat,”kenang Imam masjid an-nur, Irwan.
Meski peristiwa super blue moon merupakan fenomena yang langka, namun umat muslim menganggapnya sebuah peristiwa alam yang tidak boleh disakralkan dan tetap berserah diri kepada Allah SWT dan mengambil hikmah dari setiap peristiwa yang ada.
Sementara fenomena ini menjadi tontonan warga Kolaka karena Super Moon, Blue Moon dan Gerhana Bulan Total dapat dilihat dengan jelas tanpa menggunakan alat bantu apapun.
REPORTER: ASDAR LANTORO
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar