tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Pemerintah Daerah Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara telah mengalokasikan dana pembangunan gedung kantor bupati baru Rp 10 miliar. Pembangunan kantor tersebut merupakan salah satu program prioritas pemkab.
“Dana sebesar itu untuk biaya fisik bangunan, belum termaksud kompenisasi ganti rugi lahan,” kata Sekretaris Daerah Wakatobi Muh Ilyas Abibu pada media tegas.co, Selasa (6/2/2018).
Ia menjelaskan jika tidak ada kendala tahapan pembangunan kantor akan dimulai tahun ini. Kendati proses masih menunggu. Luas lahan yang dibutuhkan untuk bangunan tersebut lebih kurang 42 hektar.
Ilyas Abibu menuturkan estimasi anggaran secara keselurahan pada bangunan kantor hingga selesai berkisar Rp 30 – 40 miliar. Hal itu dapat dipengaruhi oleh faktor selera.
“Berdasarkan perencanaan untuk soal kontruksi tanah tak ada perubahan secara signifikan. Kontruksi bangunan disesuaikan dengan struktur tanah,” jelasnya.
Tentang status lahan bangunan milik tanah adat, lanjut Ilyas Abibu, sejauh ini tidak ada masalah. Pemkab telah melakukan pendekatan dan komunikasi tentang status tanah tersebut dengan pihak sara setempat.
“Pada prinsipnya mereka (masyarakat adat) tidak keberatan. Kita sudah komunikasikan. Semua sepakat lokasi itu kita bangun. Untuk tanah warga kami juga akan lakukan pendekatan,” tukas mantan kepala bappeda buton itu.
REPORTER: U D I N
REPORTER: MAS’UD
Komentar