Lomba Desa, Raih Kategori Desa Maju, DPMD Janji Berikan Reward

tegas.co. KONSEL, SULTRA – Lomba Desa dan Keluarahan tingkat Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) Tahun 2018 resmi dilaksanakan. Rabu, 11/4/2018.

Jumlah desa dan kelurahan yang mengikuti lomba sebanyak 25 desa/kel, dan tersebar di 25 kecamatan se Konsel. Tim penilai yang tergabung dari perwakilan tiap OPD dan Bagian, dibagi menjadi 2 (Dua) Tim.

Iklan ARS

Tim I yang dipimpin Asisten I Pemkab Konsel, Ir Agusalim mengawali penilaiannya di Desa Sawah, Kecamatan Kolono dan Desa Amolengu, Kecamatan Kolono Timur. Sedangkan untuk Tim II yang dipimpin langsung oleh Kepala DPMD, DR Sahlul mengawali penilaian di Desa Kota Bangun dan Kelurahan Ranomeeto, Kecamatan Ranomeeto, serta Desa Lameuru, Kecamatan Ranomeeto Barat (Ranbar).

Disela-sela penilaian lomba Kepala DPMD Konsel, DR Sahlul menyampaikan bahwa, kegiatan ini akan dilaksanakan selama kurang lebih 18 hari kerja, dari Tanggal 11 hingga 28 April 2018.

Dan kegiatan ini, lanjut dia, mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 81 Tahun 2015 tentang evaluasi desa dan kelurahan serta perlombaan desa dan kelurahan, dengan 3 indikator variabel utama penilaian. Yakni, bidang pemerintahan, kewilayahan serta bidang kemasyarakatan.

Untuk aspek bidang pemerintahan, lanjut mantan Kepala BPKAD Konsel ini, meliputi kependudukan, administrasi Pemdes, keamanan dan ketertiban, tata kelola keuangan, pendidikan, kesehatan, inovasi dalam mengembangkan potensi desanya.

Sedangkan aspek kewilayahan diantaranya, pemetaan rawan bencana dan konflik, luas dan batas-batas wilayah. Adapun aspek bidang kemasyarakatan mencakup, keaktifan PKK, kegiatan keagamaan atau peran serta masyarakat dalam pembagunan di desanya dan peran Bumdes dalam meningkatkan pendapatan APBDes.

“Kegiatan ini juga untuk mengevaluasi dan mengetahui masuk kriteria apa desa tersebut, apakah desa terbelakang, desa sedang berkembang atau desa maju, yang mana akan diperlakukan berbeda sesuai kriteria tersebut. Jika masuk zona desa terbelakang maka akan dilakukan pendampingan dan pembinaan agar jadi lebih baik, jika masuk kategori desa maju maka akan di berikan reward dan didorong untuk diikutkan dalam setiap lomba baik tingkat provinsi maupun nasional,” jelas Sahlul.

Selain itu, tambah dia, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengetahui kinerja pemerintah desa selama kurun waktu 2 Tahun dalam membangun dan mensejahterakan warga di desanya, apakah sudah sesuai atau malah sebaliknya dengan belum masuk pada program kerja yang telah dirumuskan.

“Untuk pemenang hasil penilaian lomba desa/kelurahan ini, akan diumumkan pada Tanggal 2 Mei 2018 nanti saat penyelenggaran HUT Konsel ke XV sekaligus sebagai persiapan untuk mengikuti lomba desa/kelurahan tingkat Provinsi,” ujar mantan Kadis Pendapatan Konsel ini.

REPORTER: MAHIDIN

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar