Pj. Gubernur Sultra “Ketakutan” di Musrembang

tegas.co., KENDARI, SULTRA – Tok, tok tok, tok, tok, begitulah bunyi lima kali ketukan saat Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Teguh SetyaBudi, M. Pd membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) tingkat Provinsi beberapa waktu lalu.

Dari mimbar, Teguh Setyabudi berucap, jika mengetuk sekali akan salah, ketuk dua kali salah, ketuk tiga kali salah, sehingga mencukupkan hingga lima kali.

Iklan Pemkot Baubau

“Saya takut salah kalau mengetuk satu kali, dua kali atau tiga kali, makanya saya sengaja ketuk lima kali,”kata Teguh Setyabudi saat Musrembang.

Menurutnya, ketuk lima kali karena merupakan lima sila yang terdapat pada pancasila. lima sila tersebut merupakan pedoman bagi seluruh warga negara  Indonesia.

Acara Musrembang itu dihadiri, sejumlah perwakilan Kementerian, Bupati, wakil bupati, wali Kota dan Wakil Walikota, Ketua DPRD Sultra, jajaran SKPD lingkup provinsi, kabupaten dan kota serta forkopinda Sultra.

Teguh Setyabudi berharap agar musrembang tidak menjadi acara seremonial belaka. selain itu, agar usulan dana bantuan ke pemerintah pusat segera dibuat karena deadlline hingga 25 April saja.

Usai membuka, Teguh Setyabudi juga menuntup musrembang pada hari itu. lagi-lagi mengingatkan agar tidak menjadikan acara seremoni belaka.

Sekedar ditahu, Sulawesi Tenggara saat ini menghadapi pemilihan gubernur dan wakil gubernur periode 2018-2023 pada Juni 2018 mendatang. tiga pasangan calon ikut bertarung, pasangan nomor urut 1. bertag line AMAN, Nomor urut 2, Berkah dan nomor urut 3, Rusda-Sjafei.

Tonton video Musrembang disini

MAS’UD

Komentar