tegas.co., KOLAKA, SULTRA – Hujan deras mengguyur wilayah kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) selama sepuluh jam, membuat 16 rumah warga di kelurahan Sakuli, kecamatan Latambaga di daerah itu terendam akibat banjir, Sabtu 21 Juli 2018.
Hujan yang dimulai sejak Jumat sore pukul 17.00 wita membuat puluhan rumah warga terendam air setinggi satu hingga dua meter.
Tingginya curah hujan membuat sungai Sakuli tak mampu menampung debet air menjadi penyebab utama terjadinya banjir di kawasan padat penduduk tersebut.
Sejumlah rumah warga yang berada di daerah aliran sungai (DAS) mengalami kerusakan yang cukup parah.
Daeng Waru, salah seorang warga yang menjadi korban banjir menuturkan, dirinya dievakuasi oleh tim SAR karena menderita sakit.
Sementara obat yang dikomsumsi sehari-hari hanyut terbawa banjir. kata dia, banjir yang disertai lumpur datang secara tiba-tiba pada pukul 05.00 wita dini hari, sehingga membuat warga tidak dapat menyelamatkan harta benda mereka, dan mengungsikan diri ke tempat yang lebih aman.
“Warga berharap, pemerintah kabupaten Kolaka dan instansi terkait segera menyalurkan bantuan berupa makanan dan minuman serta pakaian,”pinta Daeng Waru.
Nurlela warga lainnya yang turut jadi korban banjir mengatakan, pihaknya membersihkan lumpur sisa banjir yang masuk ke dalam rumahnya setelah perlahan air muluai surut.
Demikian pula wargan lainnya, sembari tetap waspada guna mengantisipasi banjir susulan. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
REPORTER: AS LAN
PUBLISHER: MAS’UD