tegas.co., MUNA, SULTRA – Warga Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) Kembali dihebokan dengan penemuan mayat pria paru baya berama Hendrik Lee (61) di kamar hotel Andalas, Jumat 21 September 2018 sekitar pukul 11.30 wita.
Mendengar laporan kelurga korban, polisi setempat langsung menuju di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan langsung melakukan olah TKP.
Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga melalui Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Fitrayadi menjelaskan, sebelum penemuan sosok mayat paru baya itu, pemilik hotel yang tak lain adik korban memanggilnya, sekitar pukul 08.00 wita, namun tidak menyahut.
“Adik korban kemudian langsung menelepon istri korban, menanyakan suaminya kenapa tidak keluar-keluar dari kamar, setelah istrinya tiba di TKP melihat seorang laki-laki dan meminta tolong untuk mendobarak pintu kamar, setelah di dobrak ditemukan itu mayat korban di lantai dalam keadaan tergeletak,”jelasnya.
Dari hasi olah TKP polisi menemukan berbagai macam obat dan foto rontgen dari dokter di dalam kamar tersebut.
Tonton videonya disini
“Kita langsung amankan obat-obat tersebut dan menurut pengakuan istri korban, bahwa tanggal 1 – 8 korban berada di rumah sakit karena penyakit jantung koroner, setelah keluar dari RSUD korban tidak kembali ke rumahnya, tetapi tinggal di hotel karena dia merupakan salah satu anak pemeilik hotel itu,”ungkapnya.
Sementara itu, dari Hasil visum dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna, diluar tubuh korban tidak temukan tanda-tanda kekerasan.
“Keluarga dan istri korban menolak untuk dioutopsi, alasanya suaminya meninggal karena sakit, walaupun ditolak, kami tetap akan melakukan penyidikan terkait kematian korban,”pungkasnya.
Di lokasi kejadian polisi memasang police lain khsusnya di hotel Andalas Muna tempat mayat ditemukan. warga yang melintas menyempatkan diri menyaksikan penemuan mayat parubaya tersebut.
AWAL
Komentar