Hadiri Bursa Inovasi Desa Menuai Protes, Ridwan Perintahkan Belajar Bernegara dan Banyak Membaca

MUNA, SULTRA - Kehadiran Anggota Komisi V DPR RI, Ir. Ridwan Bae dalam pelaksanaan kegiatan Bursa Inovasi Desa
Anggota Komisi V DPR RI, Ir. Ridwan Bae (tengah kanan kaca mata) dan Bupati Muna, LM. Rusman Emba (kiri tengah batik). FOTO: ROS

tegas.co., MUNA, SULTRA – Kehadiran Anggota Komisi V DPR RI, Ir. Ridwan Bae dalam pelaksanaan kegiatan Bursa Inovasi Desa yang diselenggarakan di SOR La Ode Pandu Kabupaten Muna, Jumat 28 September pekan lalu, menuai protes dari salah seorang pemerhati desa, Samsul. Pasalnya, kegiatan itu diduga sarat politik.

Seperti diketahui, Ridwan Bae akan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan calon legislatif (Caleg) tahun 2019 mendatang.

Iklan KPU Sultra

Menurut Samsul, hadirnya Ridwan Bae bawakan sambutan pada kegiatan tersebut sarat kepentingan politik. Ia menyayangkan sikap panitia, karena pelaksanaan Bursa Inovasi desa yang pada subtansinya tidak berhubungan dengan agenda Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

“Ini sudah jelas, ada kongkalikong antar elit politik dengan tujuan mempengaruhi para pendamping desa serta kepala desa dan bawahannya. Dibuktikan pelaksanaan kegiatan sempat molor beberapa jam hanya untuk menunggu Anggota DPR RI, Ir. Ridwan Bae. Undangan, kegiatan harusnya sudah dimulai sejak pukul 08.00 Wita, harus ditunda hingga 15.30 Wita. Begitu luar biasanya panitia kegiatan ini. Coba kalau bupati yang ditunggu wajar-wajar saja,” tutur Samsul, Selasa 02 Oktober 2018.

Belum lagi, tambahnya, dalam kegiatan tersebut Tim Pengelola Inovasi Desa (TPID) telah menyetor dana sebesar Rp5 juta kepada tim inovasi kabupaten dengan alasan untuk pengadaan konsumsi dan transpor para peserta. Namun faktanya, tak ada dana transpor tersebut. Semua dipolitisasi termasuk tema kegiatan.

Sementara itu, Anggota DPR RI Komisi V Asal Sultra, Ridwan Bae saat dikonfirmasi mengatakan, sebelum protes, Samsul perlu belajar bernegara dan banyak membaca.

“Status Kehadiran saya di acara kegiatan Bursa Desa sebagai Anggota DPR RI Komisi V, atas undangan Pemerintah Daerah Kabupaten Muna. Sambutan yang saya bawakan adalah sebagai bagian dari pemateri DKM acara kegiatan inovasi Bursa Desa tersebut. Saya Sarankan kepada yang protes atas kehadiran saya karena memenuhi undangan Pemda Muna, belajar bernegara dan banyak membaca.

PENULIS: ROS
PUBLISHER: SALAMUN

Komentar