tegas.co., KENDARI, SULTRA – Kejuaraan sepak bola Piala Soeratin wilayah Sulaweai Tenggara (Sultra) telah usai, namun usainya kejuaraan ini masih menuai masalah, yaitu honor petugas lapangan atau wasit masih belum terbayarkan sesuai kesepakatan dari Asprov PSSI Sultra.
Informasi yang dihimpun tim liputan tegas.co, honor wasit sesuai dengan kesepakatan, yakni Rp 800.000 – 1.000.000, namun yang terbayarkan hanya sebesar Rp 300.000, Senin, (12/11/2018).
“Yang baru diterima hanya 300, perjanjiannya honor wasit itu, Rp1 juta, sampai selesai kejuaraan” tulis salah seorang wasit via pesan whatsAppnya, Senin, (12/11/2018).
Sementara itu, Sekretaris Asprov PSSI Sultra Ahmad Rivai Budiman mengungkapkan, honor wasit sudah dibayarkan. Kesepakatan awal itu Rp800 ribu/orang.
“Saya belum tahu pastinya, sekitar Rp800 perorang hingga selesai kejuaraan,” ungkapnya.
Oskar menambahkan, kekurangan pembayaran yang diakui sejumlah wasit yang bertugas tetap akan dibayarkan.
“Kalau masih ada kekurangan honor kita akan selesaikan beberapa hari kedepan,” tegasnya.
Turnamen sepak bola Piala Soertin yang digelar beberapa hari lalu mengantarkan PS. Kolaka Utara sebagai juara, setelah di final mengalahkan PS Tengkuno Raya dengan skor 1-0.
Piala Soeratin untuk wilayah Sultra sendiri diikuti sebanyak 9 tim.
TIM
