tegas.co., KENDARI, SULTRA – Pelaksaanaan pekan olah raga provinsi (Porprov) ke 13 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Kolaka tanggal 05 Desember, terhitung beberapa hari lagi. Sejumlah persiapanpun mulai dilakukan oleh KONI kabupaten kota se Sulawesi Tenggara (Sultra).
Seperti dengan KONI Kota Kendari, yang menargetkan juara umum, Kendari akan menurunkan sekitar 700 atlit, pelatih dan official dengan mengikuti seluruh cabang olah raga (cabor) yang dipertandingakan.
Ketua KONI Kota Kendari, Alamsyah Lotunani mengatakan, untuk meraih target juara umum tersebut persiapan sudah dilakukan sejak tahun 2017 lalu, dengan menggelar seleksi hingga pemusatan latihan.
“Seluruh atlit sudah siap untuk bertanding, saat ini para atlit masih melakukan pemusatan latihan yang sudah dimulai sejak awal November ini,” ungkapnya saat mengunjungi pusat latihan, Sabtu (24/11/2018).
Mantan Sekda Kota Kendari ini menjelaskan, guna memberi motivasi para atlit dan pelatih, dirinya dan pengurus KONI Kendari rutin melaksanakan peninjauan di lokasi pemusatan latihan atlit.
“Jangan hanya bertanding kita hadir, saat pelatihan semangat atlit harus terus dijaga sehingga mereka tidak merasa terkucilkan, dan ini merupakan bagian dari silaturahmi pengurus KONI dan para atlit,” tuturnya.
Lanjut Alamsyah membeberkan, untuk pelaksanaan Porprov ke 13 di Kabupaten Kolaka, KONI Kota Kendari hanya diberi dana sekitar Rp6 Miliar atau lebih sedikit jika dibandingkan pada Porprov ke 12 di Buton Utara (Butur) tahun 2014.
“Di Butur lalu, Kendari diberi dana sebesar sekitar Rp8 Miliar dengan 24 cabang olah raga, sementara tahun ini hanya Rp6 Miliar dengan 32 cabor, ini juga sudah menjadi prestasi bagi kepengurusan KONI Kendari saat ini,” tandasnya.
TIM