tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Aktivis Lingkungan dan Pemberdaya Masyarakat Muh Saleh Hanan tantang para mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Gajah Mada (UGM) ke-4, untuk menulis tentang Kabupaten Wakatobi.
“Minta mereka menulis tentang Wakatobi, cukup tulisan news saja asal ada wawancara masyarakat dan observasi lapangannya. Kasih tema seperti komoditi dll,” cuat Saleh pada akun Whats Appnya, Selasa (25/12/2018).
Ia mengungkapkan, biasanya dengan memanfaatkan kehadiran mereka dan padangan mereka (mahasiswa,red) akan melahirkan sebuah kondisi dan realitis, dan nantinya akan berguna.
“Jika mereka menulis 1 judul kita bisa belajar 100 atau 1000 inovasi. Manfaatkan otak mereka, biasanya ‘kaca mata orang luar’ jernih dan mencerahkan. Mereka punya blok itu. Nah suruh nulis di dalam blok masing-masing. Tiap hari bisa ganti tema atau satu tema untuk tiap orang sepanjang berada di Wakatobi,” ucapnya.
Sekda Wakatobi Muh Ilyas Abibu mengatakan kehadiran mahasiswa peserta KKN UGM yang ke-4 itu dapat memberi manfaat sebagaimana tema KKN UGM kali ini, ‘Energi Terbarukan’. Selain itu, Mahasiswa diminta untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat dimasing-masing penempatannya.
“Peserta KKN dengan senang hati dan welcome. Dan program yang disampaikan sangat di butuhkan oleh daerah dan semoga dapat bermanfaat bagi daerah dan masyarakat,” ucapnya saat menerima peserta KKN UGM, Senin (24/12/2018).
Sebanyak 29 orang/mahasiswa itu di tempatkan di Pulau Kaledupa, masing-masing desa Pajam, Horuo, serta Desa Mantigola. Dengan program kegiatan di bagi kedalam 4 claster yaitu 1. Claster Since dan Teknologi, 2. Claster sosial humaniora, 3 claster agro dan 4. Claster Medika, dan masing-masing claster memuat berbagai program kegiatan yang akan dilaksanakan selama 50 hari.
REPORTER: U D I N
PUBLISHER: MAS’UD