Wawali: Baubau Menuju Zona Zero Accident 

tegas.co., BAUBAU, SULTRA – Wakil Wali (Wawali) kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra),  La Ode Ahmad Monianse yang mewakili wali kota menyampaikan, saat ini Baubau menuju Zona Zero Accident (Tanpa Kejadian Lakalantas).

Hal tersebut disampaikan dihadapan ribuan warga saat acara Milenial Road Safety Festival di Alun-alun Kotamara, Minggu (17/3/19).

Kegiatan yang berlangsung meriah dan disambut antusias masyarakat ini, diharapkan dapat memberikan kesadaran dan pengingat pentingnya keselamatan berlalu lintas.

“Baubau menuju Zona Zero Accident (Tanpa Kejadian Lakalantas). Tidak ada lagi air mata yang jatuh akibat mati sia-sia di jalan raya yang disebabkan Lakalantas,”ucap La Ode Ahmad Monianse.

Menurutnya, berdasarkan data Satlantas Polres Baubau setiap kali ada lakalantas terjadi, hasil penyidikan olah TKP ditemukan ada pelanggaran yang dilakukan pengendara.

Olehnya itu, masyarakat khususnya para orang tua wajib untuk bijak dalam memberikan kendaraan bermotor kepada anaknya yang masih di bawah umur.

Ia menghimbau untuk tertib dan taat dalam berkendara, lengkapi surat-surat dan pastikan kendaraan yang digunakan dalam kondisi yang layak, tidak ada kerusakan yang dapat memicu terjadinya Kecelakaan.

“Mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Kapolres dan Kasat Lantas atas giat yang dapat memberikan kita kesempatan untuk lebih sadar dan waspada terhadap lakalantas yang juga sebagai mesin pembunuh kedua dari penyakit jantung,”ucapnya.

Kesuksesan acara ini, lanjutnya, membawa manfaat bagi masyarakat Baubau khususnya tingkat kesadaran akan keselamatan berkendara.

Kegiatan yang diawali dengan jalan santai oleh puluhan ribu masyarakat ini dilanjutkan olah raga bersama dan penandatanganan mendukung giat Milenial Road Safety Festival tersebut.

Tampak hadir pada giat itu, Wakil Wali, La Ode Ahmad Monianse, Sekda, Dr.Roni Muhtar M,Pd, Ketua DPRD, H. Kamil Ady Karim, Kacab BRI, Kacab Mandiri, Jasa Raharja dan Seluruh Forkopimda Kota Baubau serta pendukung kegiatan.

PENULIS JELITA SRI RAHAYU

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar