tegas.co., KONAWE, SULTRA – Setelah beberapa hari dilakukan pencarian korban menghilang yang diduga akibat diterkam buaya di Sungai Lahombuti, Konawe akhirnya membuahkan hasil.
Melkias (52) ditemukan sudah tak bernyawa dan masih utuh, Selasa (19/3/2019). Warga sempat melakukan Ritual Adat Tolaki (Mooli) untuk meminta jasad korban dikembalikan.
Lokasi base camp tim SAR gabungan Basarnas, BPBD Konawe dan Polres Konawe, di Kelurahan Lawulo, Kecamatan Anggaberi sempat dipadati ratusan warga, setelah mendengar kabar jasad Melkias sudah ditemukan.
Jasad Seorang PNS di Konawe Ditemukan Masih Utuh
Berdasarkan informasi yang berkembang di lokasi base camp, jasad Melkias ditemukan sekitar pukul 11.30 Wita. Jasadnya tiba base camp SAR sekitar pukul 12.30 Wita dalam keadaan utuh.
Suasana sedih menyambut kedatangan Jasad Almarhum. Anak korban, Rein (17) yang juga ada di lokasi, tampak sangat histeris saat melihat petugas SAR mengevakuasi kantung mayat berisi jasad ayahnya.
Jasad korban kemudian langsung dilarikan ke BLUD Rumah Sakit Konawe untuk dioutopsi. Jasad Melkias kemudian tiba di rumah duka sekitar pukul 13.25 Wita.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dedet Ilnari Yusta saat ditemui awak media di rumah duka menjelaskan, jasad korban ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi tempat ia menghilang. Jasad korban mengambang diantara ranting pohon yang juga mengambang di sungai.
“Jasad korban kami temukan lima ratus meter dari TKP,” ungkapnya.
Adanya dugaan bahwa korban diserang buaya, Dedet mengaku belum bisa memastikan hal tersebut. Sebab, kondisi jasad korban yang masih utuh dan tidak ada bekas gigitan binatang buas di tubuh korban.
TONTON VIDEONYA DISINI
“Kondisi jenazah masih utuh dan tidak ditemukan tanda-tanda gigitan buaya seperti yang disangkakan awalnya,” jelasnya.
Diketahui, Melkias bersama anaknya Rein, pergi memancing ikan lele pada Minggu malam. Berdasarkan keterangan Rein, dia meliahat bapaknya diterkam buaya dan dihanyutkan ke dalam sungai.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, saat itu juga tim BPBD dan Polisi bersama warga langsung menuju lokasi kejadian. Juga sempat dilakukan Ritual Adat Tolaki (Mooli) untuk meminta jasad korban dikembalikan.
REPORTER: RICO
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar