tegas.co., KONAWE SELATAN, SULTRA – Menjelang hari H pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 pada 17 April mendatang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus memantapkan persiapan. Salah satunya dengan melaksanakan simulasi pemungutan dan perhitungan suara (pungut hitung) . Bertempat di Desa Parasi, Kecamatan Palangga Selatan (Palsel). Kamis (28/3/2019).
Koordinator Devisi Teknis Pemilu KPU Konsel, Asriani menjelaskan, hal ini dilakukan sebagai upaya untuk pematangan petugas dalam melaksanakan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi hasil perolehan suara nantinya.
“Tujuannya, untuk mengukur kualitas penyelenggara usai menjalani Bimbingan Teknis (Bimtek) pemungutan dan penghitungan suara beberapa hari lalu,” jelas Asriani.
Selain itu, sambungnya, juga untuk menghitung rata-rata berapa waktu pemilih yang ia habiskan dalam melakukan pencoblosan di TPS. Dan kemudian kemungkinan-kemungkinan apa yang akan terjadi, yang dapat menjadi kendala pada hari H nanti.
“Tiap pemilih kita hitung berapa rata-rata waktu yang dia habiskan dalam TPS saat melakukan pencoblosan. Baik itu pemilih wanita hamil, disabilitas dan seterusnya,” terangnya.
Asriani menambahkan, kegiatan simulasi ini melibatkan 100 orang pemilih dengan mengambil sampel Daftar Pemilih Tetap (DPT) 90 orang, Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) 5 orang, dan Daftar Pemilih Khusus (DPK) 5 orang.
PUBLISHER: MAHIDIN
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar