Maraknya kecelakaan laut yang terjadi di wilayah perairan Sulawesi Tenggara yang di dominasi oleh nelayan dan kapal rakyat, pihak syahbandar kota Kendari bersama politehnik pelayaran Makassar melakukan penyuluhan kepada puluhan nelayan pesisir, Kamis 4 Juli 2019.
Penyuluhan tersebut, agar terhindar dari kecelakaan di laut saat melakukan pelayaran.
Penyuluhan dilakukan dengan cara mengajarkan para nelayan ini bagaimana cara melakukan perawatan mesin, pembersihan dan pengecekan kapal sebelum melakukan pelayaran di laut lepas.
Direktur Ilmu Pelayaran Makassar, Capt. Rachmat Tjahjanto mengatakan, jika penyuluhan yang dilakukan kepada puluhan nelayan pesisir yang sering mencari ikan di laut ini sangat penting dilakukan.
Dia mengatakan, agar ke depanya nelayan telah memahami apa saja yang harus diperhatikan sebelum berlayar mencari ikan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan tengah laut.
“Tidak terjadi mati mesin dan rusak pada kemudi,”imbuh Capt. Rachmat Tjahjanto kepada wartawan.
Sementara itu, pihak Syahbandar Kendari menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh pelayaran Makassar.
“Hal ini untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kapal di tengah laut,”ucap Capt Andi Mappiwajoi selaku Kasi Keselamatan berlayar penjagaan patroli Syahbandar Kendari.
Kegiatan penyuluhan seperti ini, kata dia, akan terus dilakukan pihak Syahbandar bersama pihak terkait agar para nelayan dan nahkoda kapal rakyat mengetahui apa saja yang harus dilakukan sebelum berlayar.
Hal ini agar dapat terhindar dari kecelakaan yang mengakibatkan kapal karam akibat kesalahan manusia.
TM14
Komentar