Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyetujui anggran percepatan pemekaran Kepulauan Buton (Kepton).
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Komisi I DPRD Sultra Suwandi Andi kepada awak media saat ditemui di gedung Paripurna DPRD Sultra Rabu 18/08/2019.
Menurut Suwandi Andi angaran percepatan persiapan pemekaran Kepton telah disepakati seluruh Fraksi anggota DPRD Sultra, dan akan mulai diangarkan di APBD Perubahan mendatang ini.
“Angaran Percepatan pemekaran Sulawesi tenggara, hususnya Kepton seluruh DPRD, seluruh Fraksi DPRD Sulawesi Tenggara setuju untuk percepatan itu, sihingga dialokasikan anggaran percepatannya itu di perubahan,”ucapnya kepada awak media saat ditemui di gedung DPRD Sultra.
Ia mengatakan, Pemerintah dan DPRD Sultra terus melakukan upaya untuk percepatan pemekaran Kepton.
“Semangat Pemerintah Daerah Pa Gub dan DPR itu betul betul mendorong supaya segeralah Presiden membuka kembali tentang moratorium pemekaran wilayah ini,”Jelasnya.
Saat disinggung besaran angaran yang akan disiapkan untuk persiapan pemerkaran Kepton, ia belum menyebutkan, hanya saja anggaran yang disiapkan itu kata dia cukup untuk anggaran persiapan pemekaran.
“Lumayanlah, karena ini masih dibahas yang pasti cukuplah untuk angaran persiapan pemekaran, semua fraksi DPR sutuju, untuk mendorong percepatan pemekaran ini,”ugkapnya.
Olehnya itu, dengan adanya angaran persiapan pemekaran ini nantinya perceptan pemekaran Kepton bisa diefektifkan.
“Makanya anggaran itu tidak bolah jadi alasan lagi, bahwa karena tida ada koordinasi, makanya itu kita siapkan, diperubahan dan di APBD induk 2020 kita siapkan,”katanya.
Selain itu, ia juga mengharapkan, bagi daerah persipan pemekaran yang ada di Sultra, agar segera menyiapkan anggaran persiapan percepatan pemekaran.
“Kami berharap, di semua daerah yang siap mekar di Kabupaten Kota di Sulawesi Tenggara ini, juga dianggarkan supaya kita serentak jalan,”harapnya.
Sejauh ini kata dia, syarat pemekaran Kepton tinggal menungu kewenangan Presiden Republik Indonesia.
“Kita berdoa, semoga pemerintah pusat segera mencabuk moratorium. Sisa moratorium, semua persyaratan kita sudah lengkap,”katanya.
D E K
Komentar