Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN

Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN
Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN FOTO: tegas.co

Hari ini, tepat setahun yang lalu, Ali Mazi dan Lukman Abunawas dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara. Momen itu kembali berulang. Dan keduanya merasa perlu merayakannya, Kamis 5 September 2019.

Perayaan setahun kepemimpinan dengan akronim AMAN itu, tidak benar-benar dirayakan dengan bersenang-senang. Keduanya menyadari ada tanggungjawab yang harus disampaikan kepada publik sebagaimana janji yang telah terucap saat kampanye.

“Agenda utama dalam pembangunan daerah diantaranya meningkatkan kualitas hidup masyarakat bidang ekonomi, pangan, pendidikan, kesehatan, lingkungan, politik, juga iman dan takwa. Kemudian, mendorong birokrasi modern dan tata kelola pemerintahan desa yang baik, meningkatkan kerjasama swasta dan masyarakat juga memberikan bantuan kepada kecamatan dan kelurahan,” jelas Ali Mazi.

Ketua DPRD Sulawesi Tenggara Abdurrahman Saleh, menyatakan pendekatan strategi Gerakan akselerasi pemerataan pembangunan daratan dan lautan (Gerbrata) dalam kurun setahun ini, kepemimpinan pasangan Gubernur dan wakil gubernur Sultra Ali Mazi-Lukman Abunawas, secara makro diakuinya banyak kemajuan.

“Sebagai indikator makro yang perlu mendapat perhatian selama pembangunan beberapa tahun terakhir capaian indeks ‘gini ratio’ yang berada pada angka 0,382. Angka ini menunjukkan bahwa kesenjangan pendapatan masyarakat masih cukup lebar. Namun, tingkat kemiskinan yang semula berada pada angka 12,81 persen, kini telah turun menjadi 11,32 persen,” kata Abdurrahman Saleh.

Selayaknya perayaan hari lahir, kepemimpinan AMAN mempersembahkan kado ulang tahun kepada masyarakat Sultra berupa tiga megaproyek.

Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN
Pembangunan Rumah Sakit (RS) jantung FOTO: tegas.co

RS Jantung dan Pembuluh Darah

Berskala internasional. Berjasama dengan pemerintah Negara Jerman, untuk penyiapan teknologi konstruksi, SDM serta perlengkapan sarana prasarana rumah sakit berskala internasional.

Menggunakan anggara sebesar Rp300 Miliar yang berseumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sulawesi Tenggara. Dikerjakan dengan pembiayaan tahun jamak (multi years).

Dibangun di atas lahan eks rumah sakit provinsi di Jalan Sam Ratulangi Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat dengan lahan 5,8 hektar. Nantinya dibangun dengan konstruksi 17 lantai. Rumah sakit jantung ini didesain multi fungsi, baik untuk pendidikan, wisata maupun pusat perbelanjaan.

Juga akan dilengkapi fasilitas penunjang seperti hotel dan apartemen. Sehingga keluarga pasien dapat tinggal di hotel atau apartemen yang satu gedung dengan rumah sakit.

Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN
Pembangunan jalan Kendari – Toronipa FOTO: tegas.co

Jalan Wisata Kendari-Toronipa

Jalan wisata ini akan dibangun sepanjang kurang lebih 16 kilometer dengan lebar 40 meter. Pemerintah dan legisltaif telah sepakat dengan nilai investasi APBD sebesar Rp153 miliar.

Untuk pembebasan lahan bagi masyarakat yang rumahnya terkena pembangunan diberi dua pilihan apakah dibangunkan ditempat lain atau menerima ganti rugi dalam bentuk uang tunai. Untuk pembesan lahan,Total dana ganti rugi sebesar Rp40 miliar.

Kawasan wisata Toronipa akan menjadi destinasi wisata yang lebih baik lagi dengan kehadiran akses jalan yang berkualitas ini. Bila pengunjung lebih banyak tentunya perekonomian masyarakat setempat akan semakin meningkat pula.

Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN
Pembangunan gedung perpustakaan FOTO: tegas.co

Perpustakaan Internasional

Tim teknis telah melakukan studi komparasi tata kelola perpustakaan di Inggris pada tahun 2018 lalu. Pembangunan perpustakaan internasional ini di targetkan dapat dilaksanakan pada Juli 2019. Menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD 2018.

Gedung perpustakaan ini akan dibangun 8 lantai. Akan dilengkapi dengan fasilitas berupa wifi, komputer, cafe, bahkan taman-taman kecil.

Rencanya Perpustakaan ini akan terintegrasi dengan dengan kawasan eks MTQ. Dibangun di gedung eks Taman Budaya Provinsi Sultra yang terletak di jalan Abunawas, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandoga, Kota Kendari.

Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN
Satu Tahun, Tiga Mega Proyek AMAN

Sederet capaian pembangunan pada tahun pertama menjadi batu loncatan untuk tahun berikutnya. Ali Mazi mengakui selama setahun ini masih banyak kekurangan dan perlu perbaikan kedepan. Ekspose ini menjadi cerminan untuk melihat tanggapan masyarakat sekaligus umpan balik untuk program yang akan datang.

“Apa yang menjadi komitmen sejak awal, akan kita wujudkan satu persatu. Sedikit demi sedikit,” ujar Ali Mazi dalam ekspose satu tahun membangun Sultra di Hotel Claro Kendari, Rabu (5/9).

TIM TEGAS.CO