Menjadi salah satu narasumber dalam Seminar dengan tema “Sultra Economic Briefing 2020-2024: Menuju Sultra Sebagai Lokomotof Ekonomi Baru di Kawasan Timur Indonesia”, Wali Kota Kendari H. Sulkarnain K., SE., ME memaparkan 5 kebijakan pembangunan perikanan dan kelautan yang diterapkan Pemerintah Kota Kendari dalam mendukung pembangunan ekonomi di Sulawesi Tenggara dan nasional.
Digelar di Menara BNI Jakarta Pusat, Jumat (14/2), kebijakan pembangunan yang dipaparkan wali kota dalam kegiatan tersebut yang pertama adalah peningkatan utilitas perusahaan pengolahan ikan menjadi 90% dari kondisi saat ini yang berada di angka 50-60%.
Kedua, pengembangan produk-produk olahan perikanan baru (development). Ketiga, penyempurnaan kemasan dan distribusi produk. Keempat, penjaminan kontinuitas supply bahan baku.
“Di sini pemerintah harus memastikan bahwa setiap unit industri pengolahan hasil perikanan memiliki mitra produsen (nelayan dan pembudidaya),” katanya.
Serta kelima, standarisasi dan sertifikasi. Beliau berharap kebijakan yang telah diterapkan itu mampu mendukung visi Sultra 2020-2024 dan sebagai bagian dari upaya memperkuat struktur dan kemajuan ekonomi nasional.
Tim Redaksi