Banjir bandang yang terjadi di desa Puusuli Kecamatan Andowia, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara, Jum,at (28/2) membutuhkan bantuan untuk mengevakuasi lumpur yang menggenang pemukiman warga. Atas musibah tersebut Jajaran Kepolisian Resort (Polres) Konut menggelar bakti sosial guna membantu korban banjir bandang di hunian sementara (Huntara) di Desa Puusuli.
Kapolres Konut, AKBP Achmad Fathul Ulum, yang turun langsung memimpin mengatakan, giat yang dilakukan Polres adalah untuk membantu para korban banjir yang tinggal di huntara.
“Kita meninjau lokasi perumahan huntara serta pembuatan saluran air yang sudah selesai dikerjakan,”ujarnya kepada awak media ini di sela sela kegiatan Baksos , Sabtu (29/2/2020).
Dikatkan, dalam giat selain membantu warga untuk mengevakuasi lumpur akibat banjir bandang, Polres juga menyerahkan bantuan sembako kepada warga Desa Puusuli.
“Kami memberikan bantuan dalam bentuk sembako dalam rangka meringankan beban korban banjir bandang kepada warga setempat,”katanya.
Perwira menengah dua melatih dipundak itu menambahkan, Polres melalui Wakapolres, Kompol Seni Pabeesak melakukan koordinasi dengan Pemda Konut guna peningkatan pembuatan saluran irigasi yang saat ini pekerjaannya masih berlangsung.
“Pak Wakapolres juga bersama warga Desa Puusuli melaksanakan bakti sosial pembuatan sarana tempat ibadah mesjid,”tambahnya.
Orang nomor satu di Mapolres Konut itu menghimbau kepada masyarakat yang menempati huntara agar selalu siap siaga mengingat curah hujan yang tinggi dan tidak menentu ini.
“kepada seluruh warga untuk senantiasa waspada akan bencana, menginat musim penghujan. Jika terjadi sesuatu untuk segera melaporkan, baik kepada pemerintah Daerah maupun kepada pihak kepolisian dan TNI,”tandasnya.
AJHIS