Setelah Terkabar, Dinsos Kolut Bantu urus Surat Domisili Keluarga Lumpuh

Sekretaris Dinas Sosial Kolut Hj Andi Darwisa

TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Warga Kolaka Utara (Kolut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mengalami lumpuh dan gangguan jiwa dalam satu keluarga tersebut kini sudah menjadi perhatian banyak pihak termasuk Pemerintah melalui Dinas Sosial setelah terkabar melalui media belum lama ini. Perhatian itu langsung ditunjukkan Pemerintah melalui Dinas Sosial dengan mengurusi segala kesulitan pengurusan surat pindah domisili kepada keluarga lumpuh dan kelainan jiwa di Desa Ponggiha, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara.

Sekertaris Dinsos Kolut, Hj. Andi Darwisa menjelaskan, pihaknya sudah melakukan kroscek ke rumah Hajaring (64) yang mengalami kelumpuhan dan dua orang anaknya yang mengalami gangguan jiwa.

Iklan KPU Sultra

“Ada 5 orang dalam satu rumah itu, bapaknya yang Lumpuh, anak Pertama dan Keduanya mengalami gangguan jiwa, sementara ibu Halidang (62) dan anak ketiga dan keempat kondisinya sehat, hanya anak ketiganya berada di Malaysia,”Ujarnya.

Mereka lanjut Darwisa, kesulitan untuk mendapatkan bantuan karena mereka memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

“Untuk sementara kami sudah memberikan sembako dan akan membantu Pengurusan surat Pindahnya (domisili) ke Kabupaten Kolaka Utara,”katanya.

Dirinya mengaku, kemungkinan senin ini, sudah terus dan selanjutnya, Dinsos akan mendata 5 orang tersebut untuk di masukkan sebagai Keluarga Miskin, dengan pertimbangan perekonomian mereka di bawah standar apalagi kesulitan memenuhi kebutuhan 3 orang yang sedang sakit.

“Saya sangat salut dan prihatin atas perjuangan Ibu Halidang yang merawat Suami dan anak pertama Ramli dan anak keduanya Basri selama 11 tahun akibat gangguan jiwa dan merawat suaminya yang lumpuh 4 tahun Lalu,”akunya.

Ditambahkan, terkait warga lumpuh dan gangguan jiwa tersebut, Dinsos Kolut sudah melaporkan ke Dinsos Provinsi bahwa 4 orang di Kolut masuk kriteria warga Miskin yang saat ini diuruskan surat pindahnya, sementara ada 2 warga yang mengalami gangguan jiwa.

“Semoga dengan bantuan pemindahan penduduk, seluruh anggota keluarga tersebut segera tertangani kondisi ekonominya dan juga terbantu penyembuhan atas sakit lumpuh dan gangguan jiwa dengan salah satunya di Ruqiah,”tandasnya.

IS