TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Dalam rangka mendukung mobilisasi dan pelayanan di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan pusat kesehatan pembantu (Pustu) dibutuhkan kendaraan operasional. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyerahkan sebanyak 45 unit kendaraan roda dua atau motor untuk 16 Puskesmas di Kolut.
Bantuan kendaraan operasional sebanyak 45 unit motor bersumber dari anggaran APBN digunakan untuk mempermudah kegiatan tim Puskesmas yang berada di Lapangan.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati, H. Abbas, SE didampingi Kadis Kesehatan, Irham, SKM. M.Kes di rumah Jabatan Wakil Bupati di Hotel Suawindu, Desa Ponggiha, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat (12/06/2020).
Wakil Bupati Kolut, H. Abbas, SE mengatakan, penyerahan secara simbolis dilaksanakan oleh Bupati Nur Rahman Umar yang dilaksanakan di Kantor Dinkes, karena masih berlangsungnya Pendemik Covid 19 maka dilaksanakan dirujab ini, agar supaya bisa menjaga Jarak.
“Bupati Saat ini Masih di Makassar dan memberikan mandat kepada saya untuk menyerahkan 45 unit sepeda motor jenis metic kepada Kepala Puskesmas se Kolut,” ujarnya
Orang nomor dua di Kolak Utara itu mengingatkan, kepada Kepala Puskesmas untuk menggunakan kendaraan ini semestinya, jangan kendaraan tersebut di muatkan untuk kepentingan lain seperti hasil perkebunan dan lainnya.
“Kendaraan ini untuk digunakan pada pekerjaan Dinas, bukan yang lainnya, karena masyarakat akan ribut di Medsos, apabila ada kendaraan dinas digunakan diluar dari peruntukannya,”katanya.
Menurutnya, 45 unit kendaraan roda dua yag terbagi antaranya, 40 motor Metic dan 5 unit kendaraan Trail
“Anggarannya bersumber dari dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2020 ini, penyerahannya untuk mengoptimalkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di bidang kesehatan, dengan mengkunjungi petugas kesehatan ke rumah-rumah warga,”pungkasnya.
Sementara itu Kadis Kesehatan Kolut, Irham, SKM, M. Kes menambahkan, masing – masing puskesmas diberikan dua motor dan selebihnya digunakan di Dinas Kesehatan,
“Kendaraannya untuk melayani di bidang kesehatan keluarga seperti pemeriksaan ibu hamil, balita dan imunisasi sampai kepelosok desa,”katanya menambahkan.
Disebutkan, 45 unit kendaraan roda dua, ada 5 unit kendaraan jenis model trail, untuk memungkinkan jangkauan di pelosok terpencil yang sangat sulit di jangkau dengan kendaraan roda dua jenis matic.
“Motor ini adalah simbol bahwa masyarakat didekati melalui kesehatan, karena kendaraan ini sangat berguna bagi petugas yang berada dilapangan karena dilengkapi fasilitas boks untuk membawa perlengkapan medis,”tandanya.
IS