TEGAS.CO,. KOLAKA TIMUR – Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Kolaka Timur) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mendapat ganjaran Wajib Tanpa Pemgecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Sultra. Opini WTP tersebut diberikan atas Pengelolaan Keuangan Tahun 2019 dinilai baik. WTP yang diraih Pemda Koltim tersebut merupakan kali kedua secara berturut turut.
Predikat WTP kali kedua ini diberikan saat penyerahan LKPD dari BPK RI oleh Kepala BPK Perwakilan Sultra M Ali Asyihar, kepada Bupati Koltim Drs H Tony Herbiansyah MSi, yang didampingi Ketua DPRD Koltim Suhaemi SPd MPd, Kepala BPKPD Koltim Dra Martha S Hutapea MSi, Kepala Inspektorat Koltim Ir Barwik Sirait MSi MPH dan Kadis Kominfo Koltim I Nyoman Abdi SPd MPd, di Kantor BPK RI Perwakilan Sultra, Di Kantor BPK di Kendari, Selasa (30/6/2020).
Kepala BPK RI Perwakilan Sultra M Ali Asyihar mengatakan, Pemda Koltim meraih WTP karena mampu memenuhi empat kriteria penilaian dengan sangat baik. Yakni, yakni penyajian laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), kemudian dalam pelaporan keuangan itu sudah mengungkapkan seluruh informasi keuangan secara cukup sesuai ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Lalu, sudah sesuai dengan penerapan Sistem Pengendalian Interen Pemerintah (SPIP).
“Keempat, tindaklanjut atas berbagai permasalahan tahun-tahun sebelumnya bisa dituntaskan dengan baik. Untuk itu, BPK memberikan predikat WTP kepada Pemda Koltim untuk pengelolaan keuangan Tahun 2019,” tutupnya.
Sementara itu Bupati Koltim menyampaikan, terima kasih dan apresiasi kepada BPK Perwakilan Sultra dan seluruh elemen utamanya jajaran Pemda Koltim.
“WTP ini, adalah buah kinerja kita semua sebagai wujud komitmen kami dalam membangun Kolaka Timur kearah yang lebih baik lagi. Ini adalah cambuk buat kita semua, untuk terus berbuat yang terbaik buat Kolaka Timur,” uangkapnya.
Namun ia juga menghimbau seluruh jajaran Pemda Koltim, untuk tidak berpuas diri atas raihan ini. Tapi terus berpacu terus berbuat yang terbaik.
“Meraih WTP memang butuh perjuangan besar. Tapi mempertahankan jauh lebih sulit kalau kita terlena. Tapi kami bertekad untuk kembali meraih WTP tahun depan untuk ketiga kali alias hatrik,” tandas orang nomor satu di Koltim itu.
REDAKSI