Ini Daftar Usulan Cakada Jagoan PDIP di Pilkada Serentak

Dibaca 1 6,901

Bakal Calon Kepala Daerah Rusmin Abdul Gani SE (RAG) – Senawan Silondae yang diajukan DPW PDIP Sultra ke DPP PDIP untuk mendapat Rekomendasi. (FOTO : ODEK)

TEGAS.CO,. KENDARI – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah merilis nama nama calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan maju di Pilkada serentak 9 Desember mendatang kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP di Jakarta.

Pilkada serentak di Sulawesi Tenggara ada tujuh ujuh daerah yang bakal mengikuti Pilkada yakni, Kabupaten Muna, Wakatobi, Buton Utara (Butur), Kolaka Timur (Koltim), Konawe Selatan (Konsel), Konawe Utara (Konut), dan Konawe Kepulauan (Konkep).

Untuk Pikkada serentak tersebut, DPP PDIP batu satu pasangan calon yang telah terlebih dahulu mendapat rekomendasi yakni Pasangan H.Abu Hasan – Zuhusu SH di Pilkada Buton Utara. Sementara untuk enam daerah lainnya sudah diajukan di DPP untuk selanjutnya dikekuarkan rekomendasi.

“DPD sudah mengajukan bakal pasangan calon di DPP PDIP. Selanjutnya DPP lah yang memiliki otoritas untuk mengeluarkan rekomendasi pasangan calon di Pilkada,”ujar Wakil Ketua DPW PDIP Sultra Agus Sanaa kepada sejumlah awak media di Kendari, Jumat, (3/7/2020)

Menurut Agus Sanaa, bakal calon kepala daerah yang diusulkan ke DPP, rata-rata adalah kader PDIP, sebab partai besutan Mengawati Soekarnoputri itu memprioritaskan kader untuk diusung.

“Rata-rata kader yang kita usulkan. Enam daerah yang kita usulkan ini, ada yang kita usulkan satu daerah itu satu nama, dan ada yang lebih dari satu nama. Contohnya Konkep kita kirim tiga nama, sementara Konsel kita kirim satu nama,”katanya.

Mantan wartawan ini memgaku, dari nama balon kepala daerah yang diusulkan ada satu daerah yang diusulkan tanpa pasangan yakni, Oheo Sinapoy di Pilkada Konkep.

“Di Konkep itu ada satu nama yang kita usulkan tanpa pasangan. Kita usulkan ya karena dia kader partai,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PDIP Sultra Hasrat menjelaskan, balon yang akan diusung oleh PDIP adalah kader partai Jika tidak ada kader yang ingin maju sebagai calon bupati, maka calon bupati yang akan menggunakan PDIP wajib menggandeng kader PDIP.

Kemudian pertimbangan lain adalah cukupnya partai koalisi yang dibawa calon kepala daerah beserta pasangannya, entah itu 01 atau 02.

“Arah dukungan itu yang paling utama prioritas kader, pastinya untuk posisi calon 01 atau 02. Lalu dukungan koalisi itu benar-benar menyakinkan,” kata Hasrat via telepon selulernya, Jumat, (3/7/2020).

Untuk rekomendasi PDIP sendiri di Pilkada enam daerah di Sultra bakal di putuskan oleh DPP dalam bulan Juli ini oaling cepat pekan depan.

“Masih berproses, DPP yang memiliki kewenangan penuh. Kewenangan DPD hanya melakukan penjaringan dari DPC dan DPW melanjutkan di DPP,”tandasnya.

Berikut nama-nama balon kepala daerah di Pilkada serentak 2020 yang diusulkan DPD PDIP Sultra kepada DPP: