TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara, Pahri Yamsul selama 10 tahun terakhir dimasa telah membangun sejumlah infrastruktur di Kota Kendari, iapun menguraikan kontribusi instansi yang dipimpinnya membangun Sultra
Diantara yang disampaikan kepada redaksi tegas.co yakni, pembangunan taman kota, pembangunan pantai Nambo, pembangunan masjid Al Alam, dan pembangunan jembatan bahteramas.
Kadis Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Prov Sultra Pahri Yamsul menjelaskan, tidak hanya fokus di ibu kota provinsi, namun juga di luar Kota Kendari.
“Di luar Kota Kendari merevitalisasi kawasan bungi sula pantai kamali, pembangunan Kalia-lia di Kota Baubau, pembangunan permukiman tradisional bersejarah kawasan Mantigola Kecamatan Kaledupa Kabupaten Wakatobi,” papar Pahri Yamsul.
Sebelumnya, kata Pahri, Dinas Cipta Karya, Bina Kontruksi dan Tata Ruang, Sultra telah membangun sejumlah infrastruktur mulai dari penataan RTH Kompleks KONI Sultra, Penataan RTH kawasan Kompleks Perkantoran Bumi Praja, rehabilitasi Masjid Agung Al kautsar kendari, serta pembangunan pintu gerbang Mesjid Al-Alam.
Penataan Kawasan RTH Kompleks KONI Sultra.
Penataan Kawasan RTH Kompleks KONI, bertujuan untuk meningkatan sarana dan prasarana olahraga yang ada di Kota Kendari demi menunjang kegiatan olahraga, khususnya olahraga Softball. Dalam kegiatan ini terdiri dari pembangunan tribun olahraga yang diperuntukan para penonton yang ingin menikmati olahraga Softball.
Penataan RTH Kompleks KONI ini juga masih akan terus dilanjutkan pada Tahun Anggaran 2019 hingga tahap finishing.
Penataan RTH Kawasan Kompleks Perkantoran Bumi Praja Kantor Gubernur Sultra dan kawasan sekitarnya.
Kegiatan Penataan RTH Kawasan Kompleks Perkantoran Bumi Praja dan kawasan sekitarnya merupakan penataan kawasan yang awalnya merupakan kawasan mati (berupa hutan) yang kemudian ditata menjadi kawasan Ruang Terbuka Hijau yang tujuan pembangunannya sebagai rest area. Pembangunan ini merupakan tahap pertama dan kemudian akan dilanjutkan pada tahap berikutnya yaitu Tahun Anggaran 2019.
Rehabilitasi Mesjid Agung Al-Kautsar Kendari.
Rehabilitasi Masjid Agung Al-kautsar Kendari dimaksudkan untuk menarik minat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan khususnya masyarakat kota kendari dan masyarakat sultra pada umumnya selain itu untuk menunjang aktivitas keagamaan yang dilaksanakan di Masjid Al Kautsar maka dilakukan perbaikan dan perluasan area parkir.
Pembangunan Pintu Gerbang Mesjid Al-Alam.
Pembangunan Pintu Gerbang Al-Alam ini merupakan bangunan penunjang dan berfungsi sebagai pintu masuk utama kawasan Masjid Al Alam. Bangunan ini dibangun dan ditujukan untuk mengarahkan tamu atau jamaah Masjid maupun wisatawan yang berkunjung ke Masjid Al-Alam, dan sebagai signade kawasan wisata Religi.
penataan Kawasan RTH Teluk Kendari.
Pembangunan ini bertujuan untuk menciptakan Ruang Terbuka yang berpeluang sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat Kota Kendari dengan memanfaatkan keindahan pemandangan tumbuhan bakau yang ada di sekitar teluk Kendari.
Untuk dapat menelusuri jalan menuju ke dalam pepohonan bakau, disediakan jembatan yang kedua sisi pegangannya telah dicat berwarna-warni sehingga menambah keceriaan tersendiri bagi para pengunjung yang menelusurinya. Di beberapa tempat di atas jembatan juga, disediakan tempat khusus untuk pengunjung agar dapat menikmati suasana hutan bakau. Selain itu, di jembatan ini pula pengunjung bisa melihat pemandangan birunya laut teluk Kendari dan pemandangan Masjid Al-Alam.
SUMBER
Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara, Pahri Yamsul