TEGAS.CO,. WAKATOBI – Program Wakatobi Religius, Bupati Wakatobi H Arhawi, lewat umroh-gratis mendapat simpatik masyarakat. Khususnya bagi pelaku perjalanan umroh.
Walhasil, tiga tahun belakangan ini, sejumlah masyarakat Wakatobi (Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko) bersyukur dan senang dapat melaksanakan umroh gratis, yang dibiayai oleh Pemerintah daerah (Pemda).
Ridwan, salah satunya warga Desa Lefuto Kecamatan Kaledupa mendapatkan kesempatan umroh gratis tahun 2019 lewat kategori pemuda berprestasi dalam bidang keagamaan. Ia tidak menduga bisa mendapatkan program tersebut.
“(umroh) ini adalah pemberian Allah kepada kami. Disisi lain, saya juga sampaikan rasa terima kasih kepada Pemda Wakatobi, secara pribadi kepada pak Bupati,” katanya, Minggu (20/09/2020).
Ia mengatakan, bahwa program umroh gratis yang dicanangkan oleh Pemda Wakatobi saat ini sangat luar biasa. Pasalnya, dari seluruh wilayah di Sulawesi Tenggara, Pemda Wakatobi bisa mewujudkan hal tersebut dengan memberangkatkan puluhan jamaah umroh.
“Program Pemda ini kan ibadahnya luar biasa. Apalagi kita dengar akan ada penambahan jumlah jamaah yang akan diberangkatkan untuk tahun-tahun selanjutnya,” ucapnya.
Sementara itu di tempat yang berbeda. Udrus, warga Desa Pokambua menambahkan, kala itu dirinya masuk di kategori pengurus (Takrim) masjid. Ia mengatakan program umroh gratis ini telah mendapat perhatian bagi masyarakat luar. Pasalnya, program ini bisa memotivasi pegiat-pegiat Islam di daerah.
“Terima kasih kami kepada pemerintah daerah, pak Bupati. Kalau bukan umroh gratis ini mana mungkin kami bisa umroh ke Tanah Suci,” haturnya.
Ia menceritakan, sempat dalam perjalan rombongan jamaahnya mendapat perhatian Bupati Buton Utara. Orang nomor satu di Butur itu mencoba menyapa jamaah. Kendati, ada hal yang dikaguminya di kala berdiskusi dengan jamaah.
“Dia tanya, saya menjawab bahwa rombongan jamaah umroh ini semuanya dibiayai oleh Pemda Wakatobi. Singkat cerita, Bupati itu ingin studi banding ke Pemda soal ini,” kisahnya.
Dia melanjutkan, besar harapannya program tersebut dilanjutkan oleh Pemda. Pasalnya, selain membantu masyarakatnya, juga bisa memberi nilai ibadah bagi daya (keagamaan) masyarakat Wakatobi pada umumnya.
“Program Pak Bupati ini, baik. Kalau seandainya bisa dilanjutkan, dilanjutkan karena ini akan memotivasi teman-teman di Wakatobi untuk giat beribadah,” ucapnya.
Sementara itu, Wa Morunga warga Koroe Onowa, mengatakan dirinya sangat terharu saat diberi undangan untuk mengikuti umroh gratis dari Pemda 2018 lalu. Kendati, sebagai pengurus majelis taqlim, dirinya tidak menyangka akan menunaikan ibadah umroh tersebut.
“Kalau bukan dari Pemda, tidak mungkin saya bisa pergi umroh,” ungkap ibu dua anak ini. Sambil mengatakan, bahwa program tersebut jangan dihapus, perlu diteruskan.
Reporter : RUSDIN
Editor : YA
