TEGAS.CO., KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menerapkan dua hal dalam mencegah korupsi, yaitu pembenahan sumber daya manusia (SDM) dan membangun sistem yang baik.
Dua hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir saat memberikan sambutan memperingati Hari Antikorupsi Sedunia, Senin (14/12/2020).
“Pertama, pembenahan sumber daya manusia, kita perlu melakukan penyadaran dari awal dan terus melakukan pengawasan dan evaluasi memastikan apa yang dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.
Kedua kata dia, untuk menghindari kejahatan korupsi perlu membangun sistem yang baik.
“Sekarang kita lihat sudah banyak sistem elektronifikasi itu cara kita membuat semakin kurang melakukan korupsi,” ujarnya.
Namun dia mengingatkan dua poin itu bisa dilakukan jika semua pihak bersinergi dan bersama-sama saling mengingatkan, memotivasi, dan menguatkan sehingga betul-betul menyadari bahaya potensi korupsi.
“Walaupun kita sadari kita bukan malaikat, kita semua manusia biasa yang mempunyai titik lemah dan kekurangan. Oleh karena itu, dibutuhkan kekompakan dan kebersamaan untuk memastikan bahwa niat baik kita, bisa kita lakukan dengan cara-cara yang baik,” tuturnya.
Dia berharap, Hari Anti Korupsi Sedunia yang diperingati setiap tanggal 9 Desember bukan hanya sebagai acara seremonial. Tetapi bisa terus mengingatkan, menyadarkan, dan menumbuhkan semangat untuk tetap bekerja melayani masyarakat tanpa harus korupsi.
Penulis: Mas’ud
Editor: H5P