TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Banjir Bandang yang terjadi pada Kamis (17/12) malam lalu di Kolaka Utara, menyisahkan lumpur bercampur material batu dan potongan kayu. Dihari kelima pasca bencana banjir, Bupati Kolaka Utara Drs.H.Nur Rahman Umar. MH bersama personil Pemadam Kebakaran dan Kadis Sosial bahu membahu membersihkan lumpur di rumah warga di desa Pitulua, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Selasa Pagi (21/12/2020).
Bupati Kolut, Drs.H. Nur Rahman Umar. MH mengatakan, pembersihan di hari Kelima pasca banjir bandang dari timbunan lumpur di rumah- rumah warga, dilakukan baik secara manual maupun menggunakan mobil damkar untuk penyemprotan lumpur di dalam rumah warga.
“Pembersihannya hampir rampung di dalam kota kecamatan Lasusua,” katanya
Selain pembersihan di rumah warga, bantuan logistik juga sudah tersalurkan ke 1.202 KK, bantuan ini datang dari Provinsi, dari Bupati Konawe dan semalam bantuan dari Bupati Konawe Utara maupun bantuan dari pihak ketiga.
“Kekurangan-kekurangan sampai saat ini masih kita bisa penuhi, terutama stok air mineral (Air Gelas),”. Katanya
“Air mineral bukan tidak bisa di beli namun produksi usaha air mineral belum mampu mencukupi persediaan untuk warga yang berdampak banjir. Suplai Logistik aturan dari BPBD selama 7 hari tidak akan terhenti sampai disitu, tetapi kita berusaha bagaimana masyarakat kita bantu sampai betul – betul dalam kondisi normal”, sambungnya
Pantauan Tegas.co di lapangan, terlihat Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar turun langsung membersihkan lumpur dirumah warga dengan melakukan penyemprotan lumpur yang masih bersarang di rumah warga, dan terlihat pula Nur Rahman Umar memberikan instruksi penggalian parit untuk kelancaran air.
Reporter : IS
Editor : YA