TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Berdasarkan data yang disampaikan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) per 29 Desember 2020, pukul 17.00 Wita, terjadi lonjakan yang tinggi terhadap kasus meninggal akibat terpapar covid-19 di Sultra.
Juru bicara GTPPC-19 Sultra, dr. Wayong menyampaikan, ada 11 kasus meninggal untuk hari ini, dari total tersebut Baubau menjadi yang terbanyak yaitu 3 orang, Buton 2 orang, Kolaka 3 orang, Kolaka Utara 1 orang, Muna 1 orang, dan Kolaka Timur 1 orang.
“Total akumulasi kasus meninggal menjadi 145 orang, yang tersebar di 17 kabupaten/kota di Sultra,” ungkapnya.
Diterangkannya, dihari yang sama kasus baru juga mengalami penambahan sebanyak 15 kasus, dengan rincian Kota Kendari 4 orang, Kolaka Timur 5 orang, Konawe Selatan 1 orang, Bombana 1 orang, Muna 1 orang, Wakatobi 2 orang , dan Baubau 1 orang.
“Dari penambahan kasus baru ini, 7.794 orang sudah terkonfirmasi positif di Sultra,” ucapnya.
Sementara itu, lanjutnya, untuk yang terkonfirmasi sembuh akibat Covid-19 terdapat 44 kasus.
Dengan rincian, Kota Kendari 35 orang, Buton Tengah 3 orang, Buton 1 orang, Muna Barat 3 orang, dan Konawe utara 2 orang. Sehingga total orang yang terkonfirmasi sembuh di Sultra menjadi 6.801 orang, terangnya.
Di akhir penyampaiannya, juru bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Sultra, dr. Rabiul Awal mengingatkan agar masyarakat senantiasa menerapkan pola hidup sehat selama masa pandemi.
“Tetap menerapkan prosedur kesehatan agar tetap terhindar dari Covid-19,” tandasnya.
Reporter: Ismith
Editor: H5P
Komentar