Penyerapan APBD 2021, Pemda Kolut Urutan ke 3 Nasional

Wakil Bupati Kolut, H. Abbas, SE didampingi Kadis Infokom dan Persandian, Rahman saat mengikuti rapat secara virtual bersama Mendagri, Tito Karnavian

TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka Utara (Kolut) mendapat prestasi peringkat ke 3 Nasional dari 488 kabupaten/kota se Indonesia dalam Realisasi Penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2021.

Pemda Kolut di posisi ke 3 Nasional perihal Penyerapan Anggaran APBD 2021 sebesar 32,05% dari rata – rata 19,99% secara nasional di masa pendemik Covid – 19. Sementara di posisi pertama diraih oleh Kabupaten Cianjur dengan Penyerapan APBD sebesar 34,74% dan posisi Kedua Kabupaten Sukabumi dengan Presentase 32, 51%.

Iklan KPU Sultra

Prestasi ini diketahui saat rapat virtual dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian bersama Wakil Bupati Kolaka Utara H. Abbas, SE dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lantai tiga Kantor Bupati Kolaka Utara. Selasa (25/05/2021).

Mendagri memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Kabupaten/Kota yang telah mencapai daya serap APBD tinggi dan pertumbuhan ekonominya mencapai nilai plus.

Mendagri Tito Karnavian saat memimpin rapat virtual Realisasi Penyerapan APBD 2021
Mendagri Tito Karnavian saat memimpin rapat virtual Realisasi Penyerapan APBD 2021

Lebih lanjut Mendagri menyampaikan, bahwa saat ini daerah di Indonesia tingkat pertumbuhan ekonomi dan daya serap APBD nya sangat rendah. Hal ini, kata Tito, didasari karena adanya pandemi Covid-19, namun pertumbuhan ekonomi harus tetap menjadi fokus perhatian.

“Pergunakan waktu secara maksimal untuk mencapai target belanja daerah yang telah ditetapkan”, kata Tito dalam arahannya.

Mendagri juga mengimbau agar kepala daerah berkomunikasi intens dengan unsur-unsur terkait seperti Forkopimda, BPKP serta pihak KPK jika terjadi keterlambatan dalam pelaksanaan penyerapan anggaran.

Di tempat terpisah, Wakil Bupati Kolut H. Abbas, SE usai mengikuti rapat virtual memberikan tanggapan positif dan apresiasi terhadap kinerja OPD beserta jajarannya yang telah bekerja maksimal sehingga bisa mencapai prestasi yang sangat membanggakan.

“Dengan penyerapan APBD 2021 yang maksimal ini, akan berdampak kepada tingkat kemiskinan menurun dan kesejahteraan masyarakat meningkat secara signifikan”, katanya menjelaskan.

Dia juga berharap agar penyerapan anggaran ini juga diikuti dengan pertumbuhan ekonomi Kolut yang meningkat, agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud dengan maksimal.

“Prestasi ini adalah kerja keras dari teman- teman OPD yang bekerja secara maksimal dan profesional”, tutup mantan anggota DPRD ini.

IS / YA

Komentar