Sebagai Desa Terbaik, Amosilu Jadi Perwakilan Kecamatan di Lomba Evaluasi 2021

Penyambutan Tim Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan oleh Pemdea Amosilu.

TEGAS.CO.,KONAWE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Lomba Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Konawe.

Dalam rangka lomba evaluasi perkembangan desa dan kelurahan, Kecamatan Besulutu menunjuk salah satu desa terbaiknya yaitu Desa Amosilu untuk turut berpartisipasi.

Iklan KPU Sultra

Kades Amosilu, Justa, S.sos saat membacakan laporannya, menerangkan bahwa lomba kali ini diartikan sebagai evaluasi terhadap pembangunan secara menyeluruh karena mengandung nilai pembinaan di berbagai aspek kegiatan.

“Oleh karna itu keaktifan masyarakat sangat dibutuhkan agar pembangunan dapat berjalan lancar menuju yang lebih baik,” ungkapnya.

Tim Evaluasi di dampingi langsung Oleh Camat Besulutu, Arlin L.
Tim Evaluasi di dampingi langsung Oleh Camat Besulutu, Arlin L.

Kades Amosilu juga menambahkan, bahwa dari 15 desa yang ada di Kecamatan Besulutu, Desa Amosilulah yang terpilih berdasarkan hasil evaluasi dan penilaian yang dilakukan.

“Desa Amosilu ditunjuk karena lomba desa di tahun 2020 ditetapkan sebagai juara, maka di tahun ini desa amosilu menjadi perwakilan Kecamatan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala DPMD Konawe, Keniyuga Permana juga berkesempatan untuk memberikan sambutan. Ia mengapresiasi persiapan yang telah dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Amosilu.

“Ini adalah hari kedua dan kecamatan ketiga yang kami kunjungi. Sejauh ini persiapan yang dilakukan Desa Amosilu terlihat lebih baik,” pujinya.

Kepala DPMD Konawe, Keniyuga Permana yang juga ketua Tim Evaluasi saat menyerahkan piagam penghargaan kepada Kades Amosilu Justa, S.sos.
Kepala DPMD Konawe, Keniyuga Permana yang juga ketua Tim Evaluasi saat menyerahkan piagam penghargaan kepada Kades Amosilu Justa, S.sos.

Pria yang merupakan mantan Camat Wonggeduku Barat (Wobar) itu menerangkan, ada bidang-bidang tertentu yang menjadi penilaian dalam lomba ini. Misalnya bidang pemerintahan dan bidang kemasyarakatan.

Kadis juga mengingatkan Pemdes untuk tetap waspada dalam pencegahan Covid-19. Ia meminta agar dana desa yang dipersiapkan untuk penanggulangan pandemi bisa dimaksimalkan.

Diketahui, Kadis DPMD sempat menyinggung 17 kecamatan yang tidak berpartisipasi dalam lomba kali ini. Ia mengungkapkan, dirinya telah melapor ke Bupati Konawe agar diberi teguran.

“Kalau tidak ada teguran, dikhawatirkan tahun-tahun mendatang peserta lomba nantinya akan berkurang. Makanya kami selalu memberi apresiasi kepada pemerintah kecamatan dan desa yang ikut menyukseskan program nasional ini,” tutupnya.

Reporter: Rico
Editor: H5P

Komentar