TEGAS.CO., SULTRA – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) Anton Timbang menungkapkan rasa bangganya karena pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) VIII Kamar dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dibuka dan dihadiri secara langsung oleh presiden Republik Indonesia (RI), Ir Joko Widodo.
Terlebih, kata Anton, pembukaan perhelatan pemilihan ketua Kadin Indonesia yang baru tersebut berjalan dengan khidmat dan lancar tanpa kendala yang berati hingga usai.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar seperti yang direncakan,” ujar Anton.
Hal itu, disampaikan Anton kepada awak media, usai pembukaan Munas Kadin di pelataran Masjid Al-Alam Kendari. Sebagai tuan rumah Munas Kadin, Anton sangat dan bangga karena Presiden bisa menyempatkan hadir dalam pembukaan Munas.
“Hari ini telah kita saksikan bersama pak presiden bisa hadir untuk membuka Munas, walaupun ditengah kesibukan beliau yang luar biasa, namun beliau masih bisa menyempatkan hadir, ini merupakan suatu keberkahan dan sebuah keayukuran.” Ungkapnya.
Anton juga berharap agar seluruh rangkain kegiatan dapat berjalan lancar sebagaimana mestinya dan semoga melalui kegiatan tersebut, dapat menciptakan pemimpin yang tepat untuk menahkodai Kadin Indonesia.
“Masih ada rangkaian untuk pemilihan ketua umum, semoga besok kita dapat melaksanakan kegiatan itu, sehingga kita dapat memilih ketua yang dapat menaungi serta memimpin Kadin Indonesia dan semoga pengusaha yang ada di Indonesia bisa merasa ternaungi.” Jelasnya.
Besar harapan Anton kepada ketua umum terpilih, untuk bisa berhubungan baik dan berkolaborasi dengan Kadin yang ada di daerah.
“Harapan kami (Kadin Sultra) dengan adanya Munas ini, pertama bisa sesuai dengan harapan kami dan sesuai dengan visi-misi dari calon ketua umum yang kami usung nanti, bahwa beliau akan melakukan kolaborasi dengan kadin yang ada di daerah.” Tambahnya.
Untuk itu, semoga ini menjadi langkah awal terjalinnya hubungan baik dengan Kadin Indonesia, sehingga apa yang menjadi potensi kita di daerah dapat dikembangkan dan bisa memberdayakan sumber dayanya seperti nikel dan aspal, agar makin banyak membuka lapangan pekerjaan di Sultra,” tukas Anton.
B_Khan/H5P
Komentar