TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Nasib naas yang di alami Hasan (37) warga Dusun 1, Desa Lelewawo, Kecamatan Batu Putih, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara yang tenggelam di Laut Lelewawo saat memancing. Sabtu (17/07/2021) sekitar Pukul 11.44 wita.
Kapolsek Batu Putih IPTU Julius Pulung yang di wakili Kasi Humas Polres Ikut AIPTU Hari Hermawan mengatakan, bahwa nelayan tersebut saat ini belum ditemukan. Kapolsek Batu Putih telah mengerahkan anggota untuk melakukan pencarian bersama warga.
“Tim BPBD Kolut bersama Tim SAR Kolaka sementara perjalanan ke lokasi Desa Lelewawo, Batu Putih,” ujarnya
Hari menjelaskan sekitar pukul 07.00 wita, korban Hasan bersama anaknya Musdalifa (7) turun memancing dilaut dekat perkampungan warga menggunakan perahu, saat itu korban berada diduduk belakang dan anaknya posisi duduk di depan Perahu saat mancing, beberapa jam kemudian korban terjatuh kelaut dan tenggelam.
“Musdalifa sempat mengulurkan tangannya untuk menolong Korban (red_Bapaknya) tetapi tidak sampai dan takut terjatuh”, ucapnya.
Lanjut Hari, beberapa jam kemudian salah satu warga yang mendayung perahu hendak pulang ke kampung Lelewawo.
“Melihat anak korban menangis dan bertanya kenapa menangis, dijawab bapakku jatuh kelaut. Selanjutnya Musdalifa diantar ke daratan”, sambungnya.
“Warga tersebut melaporkan ke Kepala Desa Lelewawo dan ke Polsek Batu Putih,” imbuhnya.
Korban diperkirakan terjatuh karena terserang penyakit bawaan yaitu Epilepsi (ayan). Polsek Batu Putih bersama warga melakukan pencarian dengan mengerahkan 5 perahu dan sampai saat ini korban belum ditemukan
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk saat ini tidak melakukan kegiatan memancing di laut karena saat ini curah hujan meningkat dan ombak mulai membesar”, tutupnya.
Laporan : IS
Editor : YA
Komentar