Serahkan 571 Sertifikat, Bupati Konawe dan KaBPN Konferensi Vidio Bersama Presiden RI

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa bersama masyarakat penerima sertifikat

TEGAS.CO.,KONAWE – Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa konferensi video bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kegiatan penyerahan sertifikat Retribusi Tanah Objek Agraria Tahun 2021, di Aula Kantor Bupati Konawe, Rabu (22/9/2021).

Kegiatan tersebut di hadiri langsung oleh Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa Kepala Badan Pertanahan (BPN) Konawe, Muh. Rahman. juga pejabat kejaksaan, unsur TNI/Polri, serta masyarakat penerima manfaat.

Presiden Jokowi dalam sambutannya menuturkan, pemerintah tidak ingin ada konflik agraria yang terjadi di masyarakat. Ia berharap dengan adanya program tersebut, masyarakat punya landasan hukum atas hak tanah yang dimiliki. Demikian juga dengan para pengusaha, punya kepastian hukum atas tanah yang hendak digunakan.

Tampak suasana penyerahan sertifikat di aula kantor Bupati Konawe

“Inilah bentuk keadilan bersama yang kita inginkan. Inilah komitmen pemerintah terhadap masyarakat,” jelasnya.

Presiden RI dua periode itu mengungkapkan, pihaknya sering mengundang para kepala daerah dan organisasi-organisasi sipil membahas masalah agraria. Dari situ terungkap kalau ada sejumlah konflik agraria yang terjadi di Konawe yang sudah berlangsung puluhan tahun.

“Ada yang sudah 40 tahun berlarut-larut. Makanya masalah agraria ini adalah tantangan terberat kita,” ungkapnya.

Jokowi menerangkan, jumlah sertifikat tanah yang dibagikan pada momen tersebut sebanyak 124.120.000 sertifikat. Jumlah tersebut tersebar dari 127 kabupaten/kota dari 26 provinsi.

Foto bersama setelah penyerahan sertifikat secara simbolis

Menurut Jokowi, sertifikat yang diserahkan kali ini tergolong istimewa. Karena banyak yang merupakan tambahan tanah baru untuk rakyat. Misalnya, tanah hasil sita oleh negara dan tanah yang sebelumnya dari hutan kawasan.

“Bapak, ibu, sertifikatnya tolong dijaga. Jangan hilang atau rusak. Jangan pula dialih kepemilikan. Manfaatkan sebaik-baiknya untuk usaha,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa, sangat mengapresiasi program sertifikasi tanah yang menjadi prioritas Presiden Jokowi. Hal itu dapat memberikan rasa nyaman terhadap warga pemilik tanah. Ia pun mengucapkan terimakasih kepada orang nomor satu di Indonesia itu.

Bupati Konawe itu juga meminta BPN melihat kembali masalah tanah yang ada di Kecamatan Routa. Katanya, ia sempat mendapatkan informasi kalau ada yang jual Surat Kepemilikan Tanah (SKT) ribuan hektar.

Foto bersama Bupati Konawe dan masyarakat penerima sertifikat

“Tolong dicek jangan sampai ada oknum-oknum yang bermain di sana,” harapnya.

Di tempat yang sama, Kepala BPN Konawe, Muh. Rahman mengatakan, jumlah tanah yang akan disertifikasi dalam program sertifikasi gratis tahun 2021, sebanyak 1000 bidang. Lahannya tersebar di Kecamatan Abuki dan Tongauna. Di Abuki sebanyak lima desa, yakni Anggoro (106), Asolu (150), Epeea (76), Punggaluku (141), Kasuwura Indah (118), sedangkan di Tongauna, di Desa Nambeaboru (290).

Lanjut Rahman, Pada penyerahan kali ini pihaknya baru menyerahkan 571 sertifikat. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh 30 warga.

“Sisa sertifikat yang 429 akan diserahkan dua bulan ke depan. Target November sudah kelar,” tutupnya.

Reporter: Rico
Editor: H5P

Komentar