TEGAS.CO,. KOLAKA – Pangdam XIV Hasanuddin Andi Muhammad menyampaikan rasa kagum dan bangganya pada investasi yang dihadirkan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) di Blok Pomalaa.
Hal tersebut disampaikannya, saat melakukan kunjungan ke Pelabuhan PT Kolaka Nickel Indonesia (KNI) PT Vale Indonesia TBK, Minggu (13/03/2022).
Kunjungan Pandam XIV Hasanuddin, Andi Muhammad disambut oleh Direktur Corporate Affairs and General Admins PT Vale Indonesia Tbk, Yusuf Suharso beserta jajaran manajemen PT Vale di Blok Pomalaa.
Kedatangan Pangdam XIV Hasanuddin sebagai rangkaian dari kunjungan kerja Pangdam yang baru dilantik pada 31 Januari 2022.
Pangdam XIV Hasanuddin Andi Muhammad mengatakan, kehadiran PT Vale Indonesia sebagai bagian investasi tentunya sangat dibutuhkan masyarakat, untuk itu pihaknya berharap semoga investasi PT Vale segera beroperasi sehingga daerah ini bisa semakin berkembang.
Tak hanya itu, kata dia, kehadiran PT Vale di Blok Pomalaa diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
“Saya sangat kagum, sekaligus bangga dengan investasi yg telah dilakukan oleh PTVI. Semoga dapat segera berjalan dan beroperasi sehingga daerah ini semakin berkembang dan masyarakat memperoleh manfaat langsung,” katanya.
Pada kesempatan itu, Pangdam Hasanuddin mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mengawal jalannya investasi agar segera terealisasi.
“Investasi ini harus kita kawal bersama, agar kemudian terealisasi sehingga bisa memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat,” harapnya.
Direktur Corporate Affairs and General Admins PT Vale Indonesia Tbk, Yusuf Suharso menyampaikan, jika kehadiran Pangdam XIV Hasanuddin merupakan suatu kehormatan bagi PT Vale Indonesia Tbk.
Pada kesempatan tersebut, Yusuf Suharso menjelaskan terkait Selayang pandang pelabuhan KNI.
“Pelabuhan ini diakuisisi oleh PTVI dari PT Sumber Setia Budi pada April 2020 sebagai langkah awal investasi PT Vale, dimana Pelabuhan ini nantinya akan mensuppport operasional pabrik yang akan segera dibangun,” tuturnya.
Tahun ini, PT Vale berdasarkan Kontrak Karya (KK) dan boundary pada peta akan melakukan pembangunan konstruksi mulai dari pelabuhan, jalan maupun sarana pendukung lainnya.
REDAKSI
Komentar