MTQ ke 47 Tingkat Kabupaten di Buton Resmi Ditutup, Begini Pesan Setda

Foto bersama usai acara penutupan

TEGAS.CO,. BUTON – Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Buton ke 47 resmi ditutup setelah empat hari digelar di Kecamatan Wabula yang terpilih sebagai tuan rumah pehelatan, Selasa (22/3/22).

Bupati Buton La Bakrie yang diwakili Àsisten I Sekretariat Daerah (Setda) Buton Alimani S.Sos dalam sambutannya mengatakan melalui MTQ ke 47 diharapkan dapat membangun generasi Qurani yang Cerdas Berakhlatul Qorimah menuju Buton yang religius dan bermartabat.

Kata dia, pelaksanaan MTQ mempunyai nilai strategis dalam rangka membangun Sumber Daya Manusia (SDM) unggul karena mengajak umat Islam untuk lebih dekat pada Alquran al-Karim. MTQ terkait dengan seni baca Al Quran yaitu sesuai lantunan tertentu dalam ayat Al Quran, dimana hal itu  merupakan bagian terkuat dari kemukjizatan Al-Quran.

“Mari kita lebih memfokuskan pada pembangunan SDM di Buton,” katanya.

Dia juga menyampaikan, ayat yang dibaca dengan lantunan pas dapat menggerakkan hati manusia, MTQ juga mempunyai nilai strategis dalam rangka mendorong umat Islam untuk lebih memahami kitab suci Al-Quran, diantara tujuan diturunkannya adalah untuk menjadi pedoman bagi umat manusia terutama bagi orang-orang yang bertakwa serta menjadi pencerah bagi umat manusia untuk keluar dari kegelapan menuju jalan yang terang.

Al-Quran mejadi sumber ajaran Islam yang paling utama, oleh karenanya, kata Alimani, islam harus menjadikannya (Al-Quran) sebagai sumber inspirasi, kaidah penuntun, dan landasan berfikir dalam kehidupan sehari-hari.

“Hal itu dapat dilakukan apabila Al-Quran dipahami secara benar, umat Islam diperintahkan untuk membaca Al-Quran sebanyak mungkin,” lanjutnya menyampaikan.

Lanjutnya lagi, peran umat Islam sebagai mayoritas di negeri ini sangat menentukan dalam mempersiapkan SDM yang unggul dan agamis. Al-Quran telah menyebutkan, perlunya umat untuk mempersiapkan sumber daya yang unggul antara lain disebutkan dalam Surah An-Nisa ayat 9 “Hendaklah orang-orang itu takut apabila mereka meninggalkan generasi yang lemah di belakang mereka oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dengan mengucapkan perkataan yang benar” dan Al Quran surat al-hasyr ayat 18 orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan hendaklah mempersiapkan diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya dan pada masa untuk menjadi hari esok”.

Lebih jauh dikatakannya bahwa MTQ merupakan salah satu momen dan forum bagi umat Islam untuk merefleksikan Al-Quran dengan membaca dan memahaminya sesuai dengan standar yang telah disusun oleh para ulama.

“Bacaan yang bagus, hafalan yang lancar dan pemahaman yang benar yang telah disajikan dalam Al-Quran merupakan salah satu cara umat Islam untuk mempedomani Al-Quran sebagai petunjuk bagi orang yang bertaqwa,” ucapnya.

“Melalui MTQ kita berharap akan lahir generasi emas yang hatinya terikat dengan Alquran tetapi memiliki semangat untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta terus berinovasi untuk kemaslahatan umat dan bangsa,” harapnya.

Diakhir Alimani menyampaikan selamat kepada yang telah meraih prestasi. Tidak lupa pula dia berpesan agar jangan puas dengan hasil telah diraih, dan terus berlatih untuk meraih penghargaan pada event lebih tinggi.

“Bagi yang belum meraih prestasi jangan patah semangat, teruslah mengasah diri untuk kembali berlaga pada MTQ ke 48 di Kecamatan Lasalimu,” katanya berpesan

Dia juga menyampaikan selamat kepada Kecamatan Wabula yang meraih juara umum yang sebelumnya diraih oleh Pasarwajo.

Laporan: JSR

Editor: YUSRIF

Komentar