Pemkot Baubau Serahkan Santunan untuk Dhuafa

Pemkot Baubau Serahkan Santunan untuk Dhuafa

TEGAS.CO, BAUBAU – Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Momianse menyerahkan secara simbolis santunan kepada kaum dhuafa dan kelompok ekonomi produktif di Rumah jabatan (Rujab), Rabu (20/4/2022).

Menurut La Ode Ahmad Monianse, program yang hari ini sedang berjalan sebagai bentuk dari hadirnya negara kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan.

“Meskipun diakui kalau dilihat dari sisi nilai, tidak seberapa, namun paling tidak hal ini adalah wujud komitmen pemerintah daerah agar seluruh warga di Kota Baubau utamanya yang akan menyambut idul fitri bisa merasakan kemeriahan idul fitri secara bersama-sama dengan lain,” katanya

Selain itu, ungkap orang nomor satu di Kota Baubau ini, program tersebut bila dari sisi agama adalah sesuatu yang ditekankan begitu pentingnya dalam menyantuni.

Karena itu, sebagai dari upaya Pemkot Baubau selain mewujudkan apa yang menjadi ajaran agama Islam juga untuk membangun silaturahmi diantara sesama manusia utamanya membangun relasi antara pemerintah daerah dengan warganya.

La Ode Ahmad Monianse berharap bantuan tersebut dapat diterima dengan puji rasa syukur.

“Karena sesuai dengan ajaran agama Islam bila bisa mensyukuri apa yang diterima seberapa besar yang di peroleh dan didapatkan Insya Allah akan dilipatgandakan atau memberikan tambahan,” pesannya

Sementara itu, terkait dengan pembayaran zakat, Wali Kota Baubau mengajak untuk bersama-sama menunaikan salah satu rukun islam tersebut.

“Sebab, Insya Allah dari zakat itu selain akan mensucikan diri juga akan menambah semangat dalam membangun silaturahmi dengan sesama,” ungkapnya

Pihaknya melihat dari laporan Baznas belum lama ini, utamanya zakat mal (zakat pendapatan) ternyata belum maksimal digali.

Padahal, menurutnya, potensinya sangat besar, dimana jika semua yang menjadi wajib zakat bisa mengumpulkan dengan maksimal maka akan dapat memberikan pelayanan lebih.

Apalagi, dengan adanya covid-19 bangsa Indonesia khususnya di daerah Baubau kemampuan keuangan daerah untuk memberikan pelayanan maksimal itu terbatas.

Di satu sisi, kata dia, tekanan ekonomi yang begitu besar pada masyarakat sehingga menyebabkan penerima manfaat naik secara drastis. Pasalnya, dengan adanya covid-19 tidak sedikit usaha-usaha produktif yang selama ini menjadi penopang ekonomi keluarga tidak berjalan dan dengan sendirinya akan berpengaruh kepada tingkat pendapatan dan kesejahteraan keluarga.

“Satu hal yang yang kita maksimalkan karena sudah ada peraturan Wali Kota Baubau tentang zakat mal buat ASN, kita perlu karena dengan terkumpulnya zakat mal maka Insya Allah kita akan memperluas jangkauan pelayanan kita dengan keterbatasan APBD yang ada,” ungkapnya.

La Ode Ahmad Monianse juga mengingatkan kepada penerima manfaat untuk selalu menjaga protokol kesehatan karena sedikit lagi di Baubau ini akan kedatangan para pemudik yang selama 2 tahun ini tidak pulang kampung dikarenakan ada kebijakan dari pemerintah pusat untuk melarang mudik.

Dan tahun ini pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan dengan memberikan kelonggaran untuk mudik agar siapa saja yang ingin pulang kampung utamanya ingin menemui keluarga, orang tua sudah diperbolehkan sejak tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022.

Itu adalah waktu yang cukup padat. Sehingga, diharapkan kepada semua untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Pasalnya, dengan lalu lalangnya pemudik dari perantauan tidak menutup kemungkinan membawa virus.

Oleh sebab itu,selain sudah diproteksi sejak keberangkatan, warga juga tetap harus memperkuat imun melalui vaksin paling tidak sudah dosis dua.

Utamanya yang lansia karena lansia ini yang paling mudah untuk diserang dengan berbagai penyakit termaksud diantarnya covid-19.

“Kita berharap kemeriahan bulan suci ramadhan dan idul fitri tidak akan berakhir dengan rasa duka cita karena kita terpapar, sakit, tidak berdaya bahkan bisa meninggal dunia. Karena itu saya sengat berharap kita semua bisa menjaga diri kita keluarga kita agar kemampuan kita untuk bertahan hidup di masa pandemi ini bisa ditingkatkan dengan vaksin dan protokol kesehatan,” harapnya lagi

Laporan: JSR

Editor: YUSRIF

Komentar