TEGAS.CO., KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sultra akan melibatkan 17 kabupaten/kota menurunkan angka Stunting tahun 2023 mendatang.
Kepala Bappeda Sultra J. Robert Maturbongs mengatakan, target penurunan stunting di tahun 2023 karena Provinsi Sultra adalah salah satu daerah di Indonesia yang angka stunting-nya masuk kategori tinggi atau di atas rata-rata nasional.
“Sedangkan target dari Pemerintah Pusat bahwa angka stunting di Indonesia pada 2024 ditargetkan menurun hingga 14 persen, sedangkan kita masih posisi 30 persen tahun kemarin,” kata Robert, Senin (25/7/2022).
Tapi dia yakin stunting di Sultra sudah mengalami penurunan, jadi pihaknya berharap penanganan stunting tahun 2023 dengan intervensi 17 kabupaten/kota secara simultan angka itu bisa menurun.
“Jadi kalau di tahun 2024 kita bisa menekan di angka kurang lebih 20 persen menurut kami cukup luar biasa capaiannya,” ujarnya.
Bahkan menurutnya kalau bisa di bawah 20 persen lebih bagus lagi karena tidak mungkin Pemprov Sultra bisa menurunkan di angka 14 persen dengan durasi waktu tinggal 2 tahun itu sangat berat.
Video kegiatan rakor
“Karena stunting ini tanggung jawab semua OPD (organisasi perangkat daerah) jadi kita tidak hanya bicara masalah kesehatan, masalah BKKBN, masalah pendidikan tetapi hampir semua termasuk infrastuktur di dalamnya,” tukasnya.
REDAKSI
Komentar