
Tidak hanya itu, selain merespon permintaan Pemerintah Konawe, kata Sekda pihak perusahaan juga memberikan tantangan, agar bisa menyediakan ayam potong beku sebanyak satu ton tiap dua pekan.
“Jika hal itu bisa dipenuhi maka pihak perusahaan akan melakukan bisnis tersebut hanya dengan pengusaha ayam potong dari Konawe saja,” ungkapnya.
Lanjut Ferdi, tantangan yang diajukan pihak perusahaan merupakan peluang bagi pengusaha ayam potong yang ada di Konawe. Selanjutnya tinggal apakah pengusaha ayam potong dari Konawe ini siap apa tidak, karena ini jumlahnya tidak main-main.
“Peluang yang seperti inilah harus bisa kita rebut, karena peluang ini akan memberikan dampak pada peningkatan perekonomian bagi masyarakat Konawe,” tuturnya.
PENULIS :RICO
PUBLISHER: REDAKSI
Komentar