TEGAS.CO., BAUBAU – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tiba di Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja (kunker).
Serangkaian kunker RI I tersebut dengan mengunjungi Pasar Wameo Kota Baubau, untuk membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Pedagang Kaki Lima (PKL), dan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada para pedagang. Selasa (27/9/2022).
Teriakan histeris dan antusiasme warga menyambut orang nomor satu di Indonesia itu.
Lautan massa tak terelakan setelah Presiden turun dari mobil, yang dikawal ketat Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan sejumlah pejabat provinsi dan daerah.
Presiden RI dua periode itu menyempatkan diri berinteraksi dengan beberapa pedagang kaki lima sembari bersalaman dan memberikan bantuan. Presiden juga sempat blusukan ke kios pedagang yang menjual aneka sayuran dan sembako.
Ibu Eti Amila (31) salah satu pedagang rempah-rempah yang ditemui awak media ini mengaku sangat senang.
“Kami sangat senang dan mengucapkan terima kasih banyak untuk bapak Jokowi yang sudah berkunjung dan bertemu kami di Kota Baubau,” ujarnya.
Ia mengaku mendapatkan sembako dan uang tunai bersama dengan ibunya Wasirapa (70). Ia mengaku berasal dari Kecamatan Sorawolio Kelurahan Bugi, yang setiap harinya beraktifitas sebagai pedagang rempah – rempah hasil kebun.
“Terima kasih pak Jokowi yang selalu di cintai warga dan merakyat,” tukasnya.
Pantauan awak media ini. Saat Presiden Jokowi mengunjungi pasar Wameo tak sedikit warga mencoba masuk dalam blockade pengamanan Paspampres untuk bersalaman. Beruntung tim pengamanan di Pasar Wameo sigap menjaga kepala negara dari kerumunan warga yang ingin berswafoto dan melihat presiden kebanggaan mereka dengan jarak lebih dekat serta untuk pertama kalinya datang ke kota pemilik benteng terluas di dunia itu.
Pasukan keamanan sempat dibuat kewalahan saat Presiden Jokowi kembali ke mobil dinas dan membagikan baju kaos. Warga berkerumun dan meminta kaos langsung dari Presiden. Rombongan mobil kepresidenan sempat terhalau massa, dan kesulitan melintas akibat keramaian massa yang menutup akses untuk rombongan Presiden saat melintas.
Akhirnya, tim keamanan berhasil mensterilkan lokasi, dan rombongan kepresidenan menuju ke Kabupaten Buton dengan agenda pembagian bantuan dan melihat langsung tambang aspal milik Wika Bitumen.
LAPORAN: JSR
Komentar