TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) kembali mencetak prestasi gemilang dengan meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kesepuluh kalinya atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2023.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan dalam acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan yang digelar di aula kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, selasa (28/05/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Kolut, Sukanto Toding menerima langsung laporan hasil pemeriksaan tersebut.
Sukanto Toding menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah serta masyarakat Kolaka Utara yang telah bekerja keras dan mendukung tercapainya prestasi ini.
“Opini WTP ini merupakan hasil kerja keras kita semua. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparat pemerintah daerah dan masyarakat yang telah berkontribusi. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi bagi kita untuk terus meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah,” ujar Sukanto Toding.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kolaka Utara, Buhari yang juga memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian ini.
“Prestasi ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik dan benar. Kami akan terus mendukung setiap upaya untuk menjaga dan meningkatkan prestasi ini,” kata Buhari.
Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Tenggara, Dadek Nandemar menyerahkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan pemerintah daerah dan menyatakan Kabupaten Kolaka Utara kembali meraih opini WTP.
“Pencapaian ini merupakan bukti nyata bahwa Kabupaten Kolaka Utara mampu mengelola keuangan daerah dengan sangat baik dan sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan,” ungkap Dadek Nandemar.
Penyerahan predikat Opini WTP ini menjadi bukti komitmen dan konsistensi Kabupaten Kolaka Utara dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, serta menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas kinerja pemerintah daerah di masa yang akan datang
Laporan: IS
Editor: Yusrif
Komentar