SAR Kendari Temukan Warga Waruruma yang Hilang di Kebun

SAR Kendari Temukan Warga Waruruma yang Hilang di Kebun
SAR Kendari Temukan Warga Waruruma yang Hilang di Kebun

TEGAS.CO., BAUBAU – Operasi Pencarian dan Pertolongan SAR Gabungan terhadap Hatiku Mae (72), warga Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau yang hilang di kebun pada Selasa 22 Oktober 2024, berakhir dengan sukses.

Hatiku Mae ditemukan dalam kondisi selamat oleh Tim SAR Gabungan pada Rabu, (23/10/2924), sekitar pukul 09.15 Wita, setelah sempat dinyatakan hilang sehari sebelumnya.

Iklan ARS

” Kronologisnya, Hatiku Mae meninggalkan rumah menuju kebunnya pada Selasa pagi, sekitar pukul 07.00 WITA, seperti kebiasaannya. Namun, hingga sore hari, korban tidak kunjung pulang. Keluarga mulai khawatir setelah keponakannya menerima panggilan telepon dari Hatiku Mae pada pukul 17.00 WITA, dimana korban mengaku kelelahan dan kehilangan arah. Panggilan tersebut terputus, dan ponsel korban tidak dapat dihubungi lagi, ” ujar Kepala KPP Kendari Amiruddin.

Setelah pencarian awal oleh keluarga gagal menemukan Hatiku Mae, pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari. Tim SAR segera diberangkatkan untuk melakukan pencarian lebih lanjut.

Amiruddin dalam keterangannya mengatakan, Tim Rescue Pos SAR Baubau tiba di lokasi kejadian pada Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WITA, dan langsung memulai penyisiran.
“Setelah dua jam pencarian intensif, tim akhirnya menemukan Hatiku Mae sekitar dua kilometer dari lokasi terakhir yang diketahui. Korban ditemukan dalam kondisi selamat, meski lelah akibat bermalam di kebun,” ujar Amiruddin.

Korban kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada keluarganya. “Proses evakuasi berjalan lancar, dan korban kini dalam keadaan baik,” tambah Amiruddin.

“Kondisi cuaca cerah, dengan tim melibatkan berbagai pihak, termasuk Staf Operasi KPP Kendari, Tim Rescue Pos SAR Baubau, PMI Baubau, Babinsa Kokalukuna, Polsek Kokalukuna, Mapala Universitas Muhammadiyah Buton, serta masyarakat sekitar.

Berbagai alat bantu juga dikerahkan, seperti mobil rescue, motor trail, drone, genset portable, serta peralatan medis dan evakuasi.

Dengan ditemukannya korban dalam keadaan selamat, Amiruddin menyatakan, operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup.

PENULIS : FEBIYANTI
EDITOR: MAS’UD

Komentar