TEGAS.CO., WAKATOBI – Penampilan Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi, Hamiruddin-Muhammad Ali diluar ekspetasi saat debat publik Pilkada yang diselanggarakan Komisi Pemilihan Umum di salah satu resort, Wangi-Wangi, Senin (4/11/2024).
Pasangan yang dikenal akronim, Harum ini mampu bersaing dengan rivalnya, diatas podium debat dengan memaparkan visi misi menuju pembangunan “Wakatobi Bangkit”.
Pasangan Harum yakin dengan mengusung visi menjadikan Kabupaten Wakatobi yang Sejahtera, Bermartabat, Berbasis Maritim dan Pariwisata, akan membawa perbaikan dan perubahan yang lebih baik.
“Kami melihat posisi geo strategis Wakatobi melalui tiga kor bisnis, dan menjadikan leading sektor pengelolaan maritim pariwisata, perikanan dan penelitian bawah laut,” kata Hamiruddin.
Visi tersebut, ungkap Hamiruddin, tentunya sejalan dengan potensi yang di miliki Wakatobi saat ini. Di mana Kabupaten Wakatobi diketahui sebagai pusat segitiga karang dunia. Sebagai daerah Taman Nasional.
Selain itu, sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Wakatobi juga sebagai 10 top destinasi pariwisata nasional, Cagar Biosfer Bumi dan lain-lain.
Lanjut Hamiruddin, untuk mewujudkan visi tersebut, maka mereka memiliki enam misi utama yang akan di implementasikan bilamana mereka terpilih menjadi pemimpin daerah, yaitu;
1. Tata kelola pemerintahan yang baik, 2. Peningkatan perekonomian masyarakat, 3. Penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, 4. Pembangunan infrasturktur, 5. Pembangunan Sumber Daya Masyarakat (SDM) Kesehatan dan Pendidikan, 6. Keseimbangan lingkungan.
Kata dia, visi pasangan Harum ini dilatar belakangi atas keprihatian mereka terhadap kemunduran Wakatobi di dua tahun terakhir.
Menurutnya, bahwa berdasarkan data BPS Wakatobi tahun 2023, tingkat pertumbuhan ekonomi daerah berada ditingkat terendah yakni 4,4 persen.
Diperparah lagi, ujar Hamiruddin, dengan data angka kemiskinan masyarakat di daerah yang begitu besar dengan posisi tertinggi ketiga se-Sultra dengan angka persentase 14,81.
“Tentu kita semua ingin Wakatobi kembali bangkit dari keterpurukan ini. Kita ingin Wakatobi harus jaya kembali seperti yang telah dilakukan pemimpin-pemimpin sebelumnya,” ucapnya.
Untuk itu, Paslon Harum menawarkan program pembangunan dan pelayanan secara adil dan merata di masyarakat, khususnya masyarakat komunitas bajo.
“Kami pastikan layanan pendidikan, kesehatan dan layanan pemerintah lainnya akan adil dan merata, spesifik dan khusus untuk masyarakat komunitas suku Bajo secara menyeluruh di Wakatobi,” tambah Cawabup Muhammad Ali.
5.000 Tenaga Kerja Lewat BUMDes
Untuk menekan angka kemiskinan dan pengangguran, Paslon Harum memiliki program jitu dengan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat melalui peran BUMDesa.
“Kami pastikan 5.000 tenaga kerja bisa kami lakukan dengan optimalisasi pemanfaatan BUMDes dan sebagainya,” jelas Muhammad Ali.
Tak hanya itu, Paslon Hamiruddin-Muhammad Ali berkomitmen akan membangun kemitraan antar pihak demi membangun Wakatobi yang harmonis.
“Kemitraan itu akan kita jaga dengan baik antar Pemda dan DPRD, Forkopimda, NGO baik dalam negeri maupun luar negeri, Barata Kaledupa dan seluruh Kadie yang ada di Wakatobi,” katanya.
Selain itu, pihaknya akan memastikan masalah gaji honorer maupun ASN dan P3K di daerah akan berjalan dengan baik.
Menurut Muhammad Ali, kelancaran gaji PNS, P3K maupun honorer dapat membawa perputaran ekonomi di masyarakat, dan jaminan pelayanan bisa berjalan dengan optimal.
“Kami pastikan gaji para ASN, P3K dan honorer berjalan dengan baik, karena APBN dan APBD akan menstimulasi perekonomian rakyat daerah,” ucapnya.
Kendati demikian, debat kandidat calon Kepala daerah di Kabupaten Wakatobi berlangsung sengit. Antar Pasangan calon (Paslon) Kepala daerah masing-masing unjuk strategis dalam debat publik tersebut.
Laporan: Rusdin
Publisher : Dion
Komentar