RSJ Sultra Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa dan Fisik, Masyarakat Antusias

RSJ Sultra Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa dan Fisik, Masyarakat Antusias
dr Murniati Alwi
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSJ saat memberikan keterangan pers di ruangannya, RSJ Sultra, Selasa 11/2/2025 Foto: Mas’ud

TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus meningkatkan layanan kesehatan bagi pasien dengan gangguan jiwa maupun penyakit fisik, Selasa, (11/2/2025).

DR. dr. Putu Agustin Kusumawati, M.Kes, melalui Kepala Bidang Pelayanan Medik RSJ Sulawesi Tenggara, dr. Murniati Alwi, menjelaskan bahwa rumah sakit ini menyediakan tiga layanan utama, yaitu Unit Gawat Darurat (UGD), rawat inap, dan rawat jalan.

Iklan Viki DPRD Sultra

Di UGD, pasien yang datang akan melalui proses triase atau pemilahan berdasarkan kondisi medisnya.

“Pasien yang masuk akan diperiksa oleh dokter UGD atau dokter triase untuk menentukan apakah ini kasus gangguan jiwa atau bukan,” ujar dr. Murniati.

Jika pasien mengalami gangguan jiwa dengan kondisi gawat darurat lanjut dr. Murniati, mereka akan ditangani oleh psikiater dan bisa dirawat inap sesuai indikasi medis.

RSJ Sulawesi Tenggara memiliki empat psikiater, kata dr. Murniati, dua psikiater diantaranya merupakan tenaga organik rumah sakit, sementara dua lainnya merupakan dokter kontrak dari akademisi.

Selain itu sambungnya, layanan kesehatan diluar gangguan jiwa juga tersedia, separti penyakit dalam dan saraf dan layanan kesehatan lainnya.

“Pasien dengan gangguan jiwa sering kali memiliki penyakit fisik, sehingga kami juga menyediakan dokter spesialis penyakit dalam dan saraf,” tambahnya.

RSJ Sultra Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa dan Fisik, Masyarakat Antusias
Pelayanan adminitrasi pemeriksaan kesehatan RSJ Sultra bagi pasien, Selasa ¹/2/2025 Foto: Mas’ud

Saat ini kata dr. Murniati, RSJ Sulawesi Tenggara memiliki dokter spesialis penyakit dalam yang menangani pasien rawat jalan, serta dokter spesialis saraf yang berpraktik beberapa hari dalam seminggu.

Dikatajannya, sejak 2024 rumah sakit juga menyediakan layanan spesialis gigi, dan rencananya tahun ini akan ada tambahan dokter spesialis gigi lainnya.

Selain layanan medis, RSJ Sulawesi Tenggara juga memiliki poliklinik psikologi dengan empat psikolog klinis yang menangani psiko test dan konseling.

“Psikolog lebih fokus pada terapi tanpa obat, sedangkan psikiater bisa memberikan intervensi medis jika diperlukan,” jelasnya.

Layanan fisioterapi di RSJ Sulawesi Tenggara juga menjadi unggulan karena memiliki alat yang lengkap, meskipun saat ini masih belum memiliki dokter spesialis fisioterapi. Namun, pasien tetap bisa mendapatkan perawatan berdasarkan rekomendasi dari dokter spesialis yang ada.

RSJ Sulawesi Tenggara juga aktif memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait penanganan gangguan jiwa.

“Kami turun langsung ke masyarakat untuk mengedukasi mereka bahwa gangguan jiwa bisa ditangani sejak dini, bukan hanya saat sudah parah dan mengganggu lingkungan,” ujarnya.

Selain itu, layanan non-jiwa seperti pemeriksaan kesehatan umum, tes narkoba, HIV, TBC, serta layanan laboratorium dan radiologi juga disediakan. Tahun ini, RSJ Sulawesi Tenggara berencana membangun gedung radiologi untuk meningkatkan layanan diagnostik.

Masyarakat pun yang ada di Sulawesi Tenggara menunjukkan antusiasme tinggi terhadap layanan RSJ Sultra.

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar