
TEGAS.CO, KENDARI – Sebelum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan tugasnya sebagai aparatur sipil negara (ASN). Mereka terlebih dahulu diberikan pembekalan nilai dan etika oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sultra.
Hari Rabu (19/2/2025), BPSDM Sultra menggelar orientasi pengenalan nilai dan etika pemerintah pada instasi pemerintah PPPK tahun 2025, di salah satu hotel di Kota Kendari.
Kepala BPSDM Sultra Syahruddin Nurdin selaku ketua panitia orientasi PPPK mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini untuk mengembangkan kompetensi melalui penambahan wawasan dan pengetahuan yang bersifat strategis dan praktis.
“Sehingga mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat,” ujarnya.
Dalam kegiatan orientasi kata Syahruddin, ada dua kurikulum yang disampaikan pada pembelajaran. Pertama, agenda ceramah yaitu kebijakan pengembangan sumber daya aparatur sipil negara.
“Kedua, pembelajaran yang terdiri dari pengenalan susulan organisasi dan tata kerja. Pengenalan jabatan dan pengenalan manajemen kinerja organisasi serta beberapa tugas dan fungsi,” katanya.

Syahruddin menyebutkan, peserta pelatihan orientasi P3K gelombang keempat, terdiri dari empat angkatan masing-masing angkatan sebanyak 50 orang beserta sehingga jumlah secara keseluruhan yaitu sebanyak 200 orang.
“Tempat waktu pelaksanaan latihan dasar organisasi P3K berlangsung selama empat hari yang diselenggarakan tanggal 19 tanggal 22 Februari 2025 di Hotel Athayya,” ujarnya.
Di tempat terpisah melalui video zoom meeting di Jakarta, Sekretaris Daerah (Sekda) Asrun Lio menyampaikan apresiasi kepada kepada Kepala BPSDM Sultra serta jajaranya yang telah melaksanakan kegiatan orientasi PPPK.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada BPSDM Sultra yang telah melaksanakan kegiatan ini dan tentunya memberikan fasilitas kepada peserta orientasi,” katanya.
Sekda mengatakan, PPPK adalah bagian dari ASN yang mempunyai peran penting menjalankan pemerintahan dan pembangunan. Menurutnya, orientasi bagi PPPK dalam bentuk pengenalan tugas dan fungsi ASN yang tugas utama memberikan pelayanan publik.
“Maka perlu didasari nilai-nilai etika sebagai ASN tentunya Ini akan diberikan dalam orientasi. Saya berharap peserta mengikuti materi yang dibawakan oleh pemateri,” katanya.
Sebelum menutup sambutan, Sekda menyampaikan orientasi yang diikuti PPPK dapat memberikan pemahaman terhadap hak dan kewajiban, sehingga pelayanan publik bisa tercapai.
Redaksi
Komentar