TEGAS.CO,. BAUBAU – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Baubau telah menunjukkan kekompakannya. Sehingga bisa diusulkan perubahan nama dan dibuatkan naskah akademik untuk perubahan nama tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Baubau melalui Asisten I Sekretariat Daerah (Setda), La Ode Aswad pada peringatan Nuzulul Qur’an dirangkaikan dengan buka puasa bersama dan penyerahan santunan kepada tenaga non ASN lingkup RSUD Baubau, Jumat sore (21/3/2025).
Menurutnya, ada beberapa opsi nama yang perlu diambil. Namun bisa juga mengacu pada nama – nama sultan yang terdiri dari 37 Sultan Buton, dan Sultan yang pro dengan kesehatan atau dokter pertama di tanah Buton.
“Sehingga rumah sakit yang dimiliki Kota Baubau ini bisa ada namanya dan tentunya hal ini menjadi tantangan untuk kepala rumah sakit,” katanya
Oleh sebab itu, dia berharap agar RSUD dapat meningkatkan kualitas layanan sehingga masyarakat penerima layanan meskipun diakui ada efisiensi anggaran tetapi layanan yang diberikan kepada masyarakat minimal sama bahkan meningkat.
Sementara itu, kepala RSUD Baubau dr. Sadly Salman membeberkan yang menerima bantuan ini sebanyak 140 orang yang terdiri dari cleaning service, operator listrik, air, jaringan internet, satpam pencuci, tukang masak dan para pencuci.
“Diharapkan kepada penerima bantuan ini bisa menikmati lebaran dengan lebih khusyu dan mereka bisa berbagi juga kepada keluarganya. Sedangkan bantuan yang dibagikan itu merupakan bahan pokok seperti beras, minyak, gula, kue-kue dan sirup,” harapnya
Komentar