Jasa Penjahit Tradisional di Boyolali Masih Banyak di Minati

tegas.co, BOYOLALI, JATENG – Bisnis Taylor atau penjahir modern saat ini sudah semakin bersaing dunia industri pakaian. Namun di tengah persaiangan tersebut di Boyolali , khususnya di daerah Kompleks Pasar Pengging penjahit tradisional masih banyak kita temukan, bahkan pelanggannya juga cukup banyak.

Mbah Wijiem dengan telaten menerima oredr jahitan dengan menggunakan mesin jahit tradisional. FOTO : AGUNG NUGROHO
Mbah Wijiem dengan telaten menerima oredr jahitan dengan menggunakan mesin jahit tradisional.
FOTO : AGUNG NUGROHO

Seperti yang dilakukan penjahit tradisional satu ini Mbah Wijiem, setiap harinya menerima pesanan untuk menjahit pakaian yang sobek atau permak dengan cara tradisional. Meski usianya yang sudah uzur atau berumur 73 tahun itu tidak surut akan pekerjaan yang dilakoninya.

Dengan mesin sederhana atau disebut  mesin jahit kulo yang di ontel dengan tangan, dirinya mampu menerima banyak peminat untuk dijahirkan.

“Saya menjahit dengan cara tradisional seperti ini  sejak berusi 13 tahun hingga saat ini masih setia melayani pelangganya dengan mesin jahit kuno,”Ujarnya kepada awak media ini saat ditemui di pinggir jalan Kompleks pasar pengging Boyolali, Kamis (13/4).

Menurutnya, setiap hari pelangganya banyak mulai dari permak dan bikin baju, bahkan mayoritas pelanggannya kebanyakan orang yang sudah berumur tua. Banyaknya pelanggan tersebut dikarenakan biaya ongkos menjahir juga sangat murah mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 40 ribu.

“Yang membuat saya bertahan dan banyak pelanggan setia, karena selalu berusaha untuk menjahit kesuai kemauan pelangannya baik model ataupun desainya,”Katanya.

Ditambahkan, dari penghasilannya menjahir secara tradisional tersebut dirinya bisa mendapatkan hasil setiap harinya Rp 100- 200 rb perhari.

“setiap hari membuka pekerjaan menjahit mulai 07.00 pagi hingga jam 15.00 WIB dengan mengambil lokasi di pinghir jalan pasar pengging Boyolali,”tandasnya.

Salah satu pelanggan di penjahit tradisional Slamet suprapto mengaku sering datang untuk menjahitkan kepada Mbah Mujiyem karena pelayananya cepat dan murah, bahkan bisa di tunggu di tempat.

“Walaupun dengan mengunakan mesin jahit tradisional kualitasnya bagus tidak kalah dengan mesin modern,”Akunya.

AGUNG NUGROHO / HERMAN 

Komentar