Tingkat Kekerasan Terhadap Perempuan Belum Mengalami Penurunan

tegas.co, YOGYAKARTA – Kekerasaan terhadap perumpuan dan anak kerap terjadi di wilayah RI. Bahkan di Yogyakarta belum mengalami penurunan. Kondisi ini mendapat kepedulian dari berbagai kalangan, salah satunya Kumunitas Adiluhung (Padi).

Tingkat Kekerasan Terhadap Perempuan Belum Mengalami Penurunan
Tingkat Kekerasan Terhadap Perempuan Belum Mengalami Penurunan FOTO : NADHIR ATTAMIMI

Dengan sosialisasi melalui pendidikan tentang cara memerangi terjadinya kekerasan terhadap perumpuan dan anak, Komunitas Padi fokus mengajarkan kepada perempuan-perempuan tentang kekerasan itu sendiri.

Iklan KPU Sultra

Untuk memberikan pendidikan terhadap masyarakat di wilayah tersebut, relawan komunitas ini, sering mengadakan program go to school untuk menyampaikan sosialisasi tentang perlindungan anti kekerasan terhadap perempuan. Program ini telah dilakukan di empat kabupaten dan kota di DIY (Yogyakarta).

Miftah selaku Ketua Komunitas Padi mengatakan, kekerasan perempuan yang terjadi di Yogyakarta tidak pernah turun.

“Kami tidak akan menyebut jika kekerasan perempuan di DIY meningkat, karena itu bisa menyebabkan rasa pesisimistis tapi kami lebih baik menyebutkan kekerasan terhadap perempuan itu tidak pernah turun” Ujarnya kepada tegas.co, Minggu (23/4/2017).

Menurut Miftah, kekerasan terhadap perempuan itu bahkan terjadi kepada anak yang berumur dua tahun hingga yang sudah menikah.

“Perempuan itu walaupun sejauh ini sudah adanya kesetaraan gender dan lain sebagainya tapi belum berani mengeksplori apa yang ada pada dirinya” ujarnya.

Komunitas Padi selalu memberikan solusi dengan memberi penguatan terhadap perempuan dan masyarakat.

“Yang terpenting, perempuan harus mengetahui bahwa kekerasan yang mereka alami adalah kekerasan yang berbentuk fisik dan seksual. Perempuan harus tahu juga bahwa tubuhnya itu berharga, ingat, karena tubuhmu sepenuhnya milikmu” Tegasnya.

Data yang dimiliki Padi, mulai dari PAUD sudah ada yang mengalami kekerasan-kekerasan tersebut. Miftah juga berpesan kepada semua perempuan dapat menjaga diri dan pasti bisa.

“Kita pasti bisa, jangan pernah takut belajar dari manapun dan kepada siapapun” Tutupnya.

Nadhir Attamimi

FUBLICIZER: Mas’ud

Komentar